Masih Ada 876 Anak Stunting di Cilegon
- Pixabay via Viva.co.id
Banten.Viva.co.id - Masih ada 876 anak stunting di Cilegon, Banten. Kota Cilegon merupakan salah satu daerah dengan penghasilan terbesar di Indonesia, tepatnya berada di urutan ke empat secara nasional. Dengan Pendapatan Domestik Bruto (PDRB) nya mencapai Rp233 juta.
Anak stunting di Cilegon, Banten, mencapai 876 orang per Februari 2024. Cilegon menjadi kota terkaya nomor empat di Indonesia, tepat dibawah Jakarta.
"Audit kasus stunting sudah kita laksanakan sejak 2 Mei hingga 16 Mei 2024 dengan melibatkan sasaran audit yaitu calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui, ibu nifas dan balita. Dari 944 kasus stunting 313 orang kita jadikan sampel dengan rinciannya yaitu 140 anak balita, 99 ibu hamil, 43 ibu nifas, dan 31 calon pengantin," ujar Kepala DP3AP2KB Kota Cilegon, Lia Nurlia Mahatma, dalam keterangan resmi yang dikirim Diskominfo Cilegon, ditulis Kamis, 25 Juli 2024.
Diketahui, angka stunting di Kota Cilegon sudah mengalami penurunan. Bila pada validasi Februari 2023 mencapai 1.144 kasus, lalu validasi Agustus 2023 menjadi 944 kasus dan pada validasi terbaru Februari 2024 menjadi 876 kasus.
Lia juga menjelaskan bahwa kegiatan Audit Kasus Stunting ini merupakan salah satu strategi dalam percepatan penurunan angka stunting di Kota Cilegon.
"Permasalahan stunting mempunyai dampak merugikan baik dari sisi kesehatan maupun produktivitas anak yang bisa dialami dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Oleh karena itu kami akan terus berupaya agar bisa menekan stunting di Kota Cilegon ini," terangnya.
Sekretaris Daerah Kota Cilegon Maman Mauludin saat pembukaan acara mengungkapkan bahwa Pemerintah Kota Cilegon akan terus berkomitmen dan berupaya keras untuk menekan angka stunting setiap tahunnya.
Salah satu langkah konkret yang sudah berjalan yaitu program Bapak atau Bunda Asuh Anak Stunting. Program tersebut bertujuan untuk mencegah bertambahnya jumlah anak stunting di Kota Cilegon dengan memberikan bantuan pemenuhan gizi dan nutrisi kepada anak-anak dari keluarga berisiko stunting.
"Program Bapak atau Bunda Asuh Anak Stunting di Kota Cilegon ini sudah berjalan sesuai dengan arahan dari Pak Wali. Kami memberikan bantuan kepada anak-anak dari keluarga yang berisiko stunting dengan memenuhi kebutuhan gizi dan nutrisinya," ujarnya.