Koalisi Golkar dan PKS Makin Menguat di Pilkada Cilegon 2024
- Golkar
Banten.Viva.co.id - Koalisi Partai Golkar dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) pada Pilkada Cilegon 2024 tampaknya semakin menguat. Terlihat dari salah satu unggahan akun TikTok @info_robinsar.
Dimana, Robinsar merupakan bakal calon Wali Kota Cilegon dari Partai Golkar, sementara Nurrotul Uyun merupakan bakal calon Wali Kota Cilegon dari PKS. Lalu akankan Robinsar berpasangan dengan Uyun?
Dalam unggahan video di akun tersebut, memperlihatkan logo Partai Golkar dan PKS ditayangkan bergantian, logo kedua partai tersebut juga kemudian disatukan dan diberi keterangan yang menggambarkan kedua partai telah berkoalisi.
"Golkar-PKS Cilegon Lebih Maju," tulis keterangan unggahan akun TikTok @info_robinsar, ditulis Jumat, 14 Juni 2024.
Kemungkinan kedua partai resmi berkoalisi juga diperkuat dengan banyaknya kader beringin yang mengunggah soal Partai PKS dan Golkar
Dede Rohana Putra bertemu Politisi PKS, Nurrotul Uyyun
- Istimewa
Terkait hal tersebut, bakal calon Wali Kota Cilegon dari Partai Golkar, Robinsar mengatakan, dirinya terus berkomunikasi dengan semua pihak dan partai politik termasuk dengan PKS.
"Alhamdulillah komunikasi dari kemarin sudah kita lakukan dengan partai politik manapun, terutama dengan PKS," kata Robinsar melalui voice note WhatsApp, ditulis Jumat, 14 Juni 2024.
Caleg DPRD Cilegon yang meraih suara terbanyak pada Pileg 2024 itu juga menyinggung soal mekanisme yang harus dijalani baik di PKS maupun partainya yakni Golkar.
"Memang kami menunggu mekanisme dari PKS sendiri dan kami dari Golkar pun masih menunggu mekanisme dari kami sendiri," ungkapnya.
Robinsar juga menyebut partainya dan PKS telah memiliki cita-cita untuk memajukan kota yang berada di ujung barat Pulau Jawa itu. Namun, ia masih menunggu kepastian dari Golkar maupun PKS lantaran semuanya masih sangat cair dan dinamis.
Logo PKS
- Instagram @pk_sejahtera
"Pada prinsipnya PKS dan Golkar memang sudah punya cita-cita yang sama dalam rangka memajukan. Tapi kita masih menunggu kepastian karena semua masih mencair, sangat cair, sangat dinamis," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua DPD PKS Cilegon Amal Irfanuddin menyebut belum begitu ada perubahan soal komunikasi koalisi Golkar dengan PKS pada Pilkada 2024 mendatang.
"Belum banyak perubahan, belum ada sinyal-sinyal untuk menduetkan (Robinsar) dengan Bu Uyun, kita masih cair lah Cilegon," kata Amal Irfanuddin, ditulis Jumat, 14 Juni 2024.
Amal juga tak menapik jika PKS sudah berkomunikasi dengan semua partai termasuk dengan Partai Golkar soal arah koalisi di Pilkada Cilegon 2024 nanti.
"Kalau komunikasi temen-temen Cilegon dengan semua partai sudah komunikasi cuma belum ada yang fiks lah masih cair, bisa saja PKS tidak dengan Golkar bisa dengan yang lain," katanya.
Robinsar, Cawalkot Cilegon Dari Partai Golkar
- Yandi/BantenViva
Terpisah, bakal calon Wali Kota Cilegon dari partai PKS, Nurrotul Uyun tidak memberikan keterangan apapun soal kemungkinan PKS dan Golkar berkoalisi. Saat dikonfirmasi Uyun tidak mengangkat panggilan telpon, saat dikonfirmasi melalui chat WhatsApp uyun juga tak menjawab pesan yang dikirimkan.
