Kejagung Tanggapi Serius Adanya Dugaan Salah Dakwaan JPU di Kejati Sumsel Saat Tangani Kasus PT SBS

Kapuspenkum Kejaksaan Agung RI, Ketut Sumedana
Sumber :

Untuk empat orang saksi tersebut yaitu mantan Direktur PT SBS, Ir Dodi Reonald Manurung, Margot Derajat, Ir Dodi Sanyotho, dan Hari Iswahyudi.

Sidang Lanjutan, Saksi Sebut BPK Ungkap Tak Ada Kejanggalan Akusisi PT SBS

Agenda sidang tersebut digelar di pengadilan negeri (PN) Tipikor Klas 1A Khusus Palembang dengan Agenda pemeriksaan saksi saksi Selasa 12 Desember 2023 pekan kemarin. 

Dihadapakan majelis hakim yang diketuai majelis hakim Pitriadi SH MH serta tim kuasa hukum Terdakwa, Jaksa Penuntut Umum Kejari Muara Enim dan Kejati Sumsel, Empat orang saksi tersebut menjelaskan beberapa keterangan penting yang mereka ketahui.

Direktur PT SBS Ungkap Pasca Akusisi 2023 Alami Nilai Positif

Mantan Direktur PT Satria Bahana Sarana (SBS) Margot Derajat menjelaskan tentang kondisi keuangan PT Satria Bahana Sarana (SBS) selama berjalan dalam satu (1) tahun setelah dilakukan akusisi mengalami perbaikan performa Perusahaan. Hal tersebut, kata Margot Derajat, terlihat dari perbandingan SBS ketika sebelum diakusisi.

“Memang pada saat akuisisi PT SBS (Satria Bahana Sarana-red) dalam kondisi memiliki hutang (nilainya tidak sampai 700 miliar). Namun terkait dengan penanggungan hutang dimaksud adalah kewajiban secara korporasi dan menjadi kewajiban Perusahaan SBS untuk melakukan pembayaran atas hutang dimaksud,’’ kata mantan Direktur PT Satria Bahana Sarana (SBS) Margot Derajat. 

Dakwaan JPU Kejati Sumsel Terkait Akusisi PT SBS Rugikan Negara Bertentangan dengan Putusan MK

Sementara itu, mantan Direktur Utama PT SBS, Doddy Sanyo juga turut menjelaskan bahwa dalam proses akusisi, setelah prosesnya mencapai 50 presen sampai akhir. Kata Doddy, tentu itu mengerucut ke arah keseriusan untuk adanya akusisi dalam Perusahaan PT SBS tersebut.

“Dalam proses akusisi adanya keseriusan dari Perusahaan tersebut,’’ ucap Doddy. 

Halaman Selanjutnya
img_title