Pembentukan KBM di Pilgub Banten 2024, Pengamat: Percuma Kalau Ketokohan Tidak Kuat!

Kotak Suara Komisi Pemilihan Umum
Sumber :
  • Istimewa

Banten VIVA - Sebanyak tujuh partai berkoalisi dalam pesta demokrasi pilkada 2024 pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten 2024, yang akan di gelar serentak dengan daerah lainnya di bulan November 2024 mendatang.

KBM Gelar Rapat Konsolidasi Pemenangan Andra Soni-Dimyati, Raffi Ahmad : Nanti Banyak Artis Gabung !

Dalam kontestasi tersebut sebanyak 7 partai yang bergabung di Koalisi Banten Maju (KBM), yakni Partai Gerindra, Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Koalisi Banten Maju ini akan mengusung Andra Soni sebagai bakal calon Gubernur Banten, yang dipasangkan dengan bakal calon wakil gubernur Dimyati Natakusumah.

Deklarasi Dukungan Airin-Ade dan Sachrudin-Maryono : Pede Raih 70 Persen Suara di Pilkada 2024

Namun, sejumlah pengamat menilai, kedua bakal calon ini dinilai belum tentu kuat untuk memenangkan Pilkada Banten. Salah satunya, pengamat politik yang juga Direktur Lingkar Madani, Ray Rangkuti.

Ia mengatakan, bila bakal calon Gubernur Banten yang diusung KBM, belum memiliki kekuatan.

Projo Dukung Andra Soni di Pilgub Banten 2024, Bagaimana Nasib Airin Rachmi Diany?

"KBM ini tokoh mereka belum tentu kuat, belum tentu laku di Pemilu. Nama Andra belum terlalu tinggi, hanya saja memang Dimyati sudah lebih dulu dikenal banyak orang," katanya, Senin, 15 Juli 2024.

Sehingga, lanjut Ray, sebanyak apapun koalisi partai namun tidak dilengkapi dengan ketokohan yang kuat, maka akan dinilai sia-sia.

Halaman Selanjutnya
img_title