Pesan Idrus Marham Jika Ingin Pemilu 2024 Berjalan Damai
- PTKIN
Banten.Viva.co.id - Serangkaian Pemilu 2024 telah berjalan, puncaknya akan terjadi pada 14 Februari 2024, dengan pemilihan anggota legislatif diberbagai tingkatan, hingga menentukan presiden Indonesia. Untuk menekan panasnya tensi politik serta mencegah perpecahan di masyarakat, diperlukan pemikiran dan tindakan keagamaan.
Tindakan dan pemikiran itu, seharusnya bisa dilakukan oleh mahasiswa asal Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) diseluruh Indonesia.
Baca Juga :
Tarik Gerbong Kadernya dari Kabinet Jokowi? Berikut Daftar Menteri dari PDIP
Update, Contoh Soal Esai Guru Penggerak, Apa Kelebihan yang Mendukung Peran Anda Sebagai Guru?
Disubsidi Pemerintah, Pemasaran Motor Listrik Sasar Konsumen Pasar Ritel
"Solidaritas pemikiran keumatan ini sangat potensial dalam menyelesaikan berbagai permasalahan negara. Dalam konsep Islam perihal masalah politik adalah bagian dari ajaran Islam itu sendiri, oleh karena itu jika kita berpolitik sebetulnya kita melaksanakan ajaran Islam itu sendiri," ujar Idrus Marham, Ketua BPP IKA UIN Alauddin Makasar, dalam keterangan resminya, Jumat, 27 Oktober 2023.
Lanjut, Idrus, Islam sebagai agama terakhir diharapkan bisa jadi penengah jika terjadi konflik politik di masyarakat, karena jumlahnya yang mayoritas di Indonesia.
Karena dianggap agama penyempurna, serta memiliki keilmuan yang mumpuni, mahasiswa yang tergabung dalam PTKIN bisa turut serta menyelesaikan konflik politik di masyarakat.
"Setidaknya ada empat ciri yang dimiliki. pertama universal, mencakup semua alam semesta. Kedua komprehensif ajarannya, mencakup semua aspek kehidupan. Ketiga terintegrasi, ajarannya tidak bisa dipisah dan terakhir fleksibilitas menyesuaikan kebutuhan umat," tegasnya.
Mahasiswa yang mendengar pidato dan diskusi dengan Idrus Marham mengaku mendapatkan masukan positif dan ide-ide kreatif untuk turut serta menjaga keutuhan NKRI. Sekaligus menjaga keamanan dan ketertiban saat Pemilu 2024 berjalan.
"Kedatangan beliau memberikan gagasan baru dalam pemikiran positifisme, sehingga mahasiswa, terkhusus ketua dema dibawah naungan aliansi memiliki tambahan paradigma," ujar Syahru Sobirin selaku Koordinator Pusat Dema PTKIN, Jumat, 27 Oktober 2023.