Jangan Pilih Durian yang Berat Jika Tidak Mau Rugi, Simak Alasannya
- Yandi/Banten.Viva.co.id
Kemudian lukai sedikit tangkainya, apakah masih hijau atau sudah berwarna cokelat. Jika masih segar dan matang, tentu tangkainya berwarna hijau.
"Perhatikan tangkainya, tangkainya terkelupas secara alami atau ada bekas sayatan pisau. Jika di sayat, dipastikan belum yang sempurna diatas pohonnya. Kalau kulitnya di kelupas masih segar dan berwarna hijau, kalau berwarna cokelat, bisa jadi peraman," terangnya.
Selanjutnya pilih aroma durian yang kuat dan tajam. Masyarakat tentunya sudah bisa membedakan antara wangi durian asli dengan aroma buatan.
Jika tidak ada aroma kuat, bisa jadi durian terasa hambar dan belum matang sempurna, sehingga pembeli bisa rugi dan menyesal.
Sedangkan yang paling jitu dan tidak memerlukan keahlian khusus dalam membeli durian matang dengan rasa yang kuat, Vivanian cukup berteman akrab dengan pedagang maupun pemilik kebun durian.
"Rasakan aromanya, durian matang aromanya wangi, segar, tidak apek. Kalau apek, bisa jadi durian di peram atau tidak matang sempurna. Kalau tidak ada aromanya, bisa jadi tidak matang," jelasnya.