Mengenal Sungai Nil yang Jadi Pusat Peradaban Bangsa Mesir Sejak Ribuan Tahun Lalu

Sungai Nil, Mesir
Sumber :
  • Instagram @tribexdigital

Bagian utara Sungai Nil yang mengalir ke utara hampir seluruhnya melintasi Gurun Sudan hingga kemudian mencapai negara Mesir. Selama ribuan tahun, Sungai Nil memiliki peran yang sangat penting khususnya bagi peradaban Mesir.

Menanti Turunnya Wahyu Keprabon ke Presiden Indonesia 2024-2029

Sungai ini telah menjadi garis hidup bagi peradaban Mesir sejak zaman batu. Penduduk kuno sangat bergantung pada banjir tahunan yang disebabkan oleh hujan lebat di Ethiopia untuk memasok kelembaban dan menciptakan lumpur tebal yang ideal untuk budidaya.

Banyak makanan Mesir telah dibudidayakan di wilayah Delta Sungai Nil, orang Mesir kuno mengembangkan metode irigasi untuk meningkatkan jumlah lahan yang dapat mereka gunakan untuk tanaman dan mendukung populasi yang berkembang.

Ribuan Jawara Banten Pecahkan Rekor Dunia, Mainkan Jurus Golok

Kacang-kacangan, kapas, gandum dan Rami adalah tanaman penting dan berlimpah yang dapat dengan mudah disimpan dan diperdagangkan. Lumpur dari Sungai Nil juga digunakan untuk membuat batu bata untuk struktur bangunan serta tempat berlindung. 

Delta sungai Nil juga merupakan lokasi pertumbuhan yang ideal untuk tanaman papyrus. Orang Mesir kuno menggunakan tanaman papyrus dalam banyak cara, seperti membuat kain, kotak dan tali. Tetapi sejauh ini penggunaannya yang paling penting adalah dalam membuat kertas.

Nokia McLaren 2024 Siap Menggebrak Dunia Samrtphone, Kamera Utama 108 MP, Keren Banget

Sungai Nil, Mesir

Photo :
  • Istimewa

Selain menggunakan sumber daya alam sungai untuk diri mereka sendiri, dan memperdagangkan dengan orang lain, orang Mesir awal juga menggunakan sungai untuk mandi, minum, rekreasi dan transportasi.

Halaman Selanjutnya
img_title