Wawancara Eksklusif FIFA dengan Shin Tae Yong, Merubah Timnas Indonesia di Mata Dunia
- Instagram Presiden Jokowi
"Shin Tae Yong sudah mampu mengatrol posisi Indonesia sebanyak 42 peringkat dalam ranking FIFA. Saat pertama menjabat sebagai pelatih pada September 2021, Indonesia masih berada di peringkat ke-175, sebelum melejit ke posisi ke-133 berdasarkan rilis peringkat Juli tahun ini," dalam tulisannya.
FIFA secara eksklusif berbincang dengan Shin Tae Yong. Mengawali perbincangan itu, pelatih asal Korea Selatan menceritakan sejak awal dia bergabung dengan PSSI dan melatih Timnas Indonesia.
Berikut wawancara eksklusif FIFA yang diunggah dalam website resminya:
"Masalah pertama di sepak bola Indonesia [yang saya temukan] adalah kurangnya daya juang, itu yang ingin saya ubah. Siapa pun yang masih terhanyut dengan euforia memungkinkan untuk dicoret dari skuad dan kemudian memilih pemain-pemain baru lebih muda [dengan daya juang lebih]. Itulah yang menjadi alasan utama hingga kami bisa lolos sampai sekarang," kenangnya.
"[Progres] yang paling besar adalah saat ini pemain kami tidak gampang menyerah. Mungkin dulu misalnya saat menghadapi tim yang lebih kuat atau peringkatnya lebih tinggi, mereka sudah kalah [mental] duluan sebelum bertanding. Tapi saat ini para pemain timnas Indonesia sudah menunjukkan berjuang habis-habisan dan bekerja keras mati-matian sampai pertandingan benar-benar selesai."
Shin Tae-yong berpendapat bahwa berkembangnya sepak bola Indonesia tidak serta merta hasil kerja keras staf pelatih maupun para pemain saja, tapi juga adanya dukungan yang maksimal dari Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI). Salah satu kebijakan yang berdampak positif adalah memanggil pulang para pemain diaspora dengan kualitas dan jam terbang tinggi, seperti Jay Idzes, Nathan Tjoe-A-On, Thom Haye dan Justin Hubner yang kini menjadi tulang punggung pasukan Merah Putih.