Macet Panjang Menuju Pelabuhan Merak Lebih Dari 24 Jam

Pemudik Beristirahat
Sumber :
  • Yandi/BantenViva

Banten.Viva.co.id - Macet panjang menuju Pelabuhan Merak masih terus terjadi. Jika berpatokan dari pemberlakukan delaying system, cara untuk menghambat laju kendaraan menuju Pelabuhan Merak yang sudah padat, yang diberlakukan pada Sabtu dini hari, 05 April 2024, pukul 00.40 wib, artinya kemacetan sudah terjadi lebih dari 24 jam.

Tol Trans Jawa Paling Banyak di Lalui Pemudik?

Pantauan di kantor Astra Infra Toll Tangerang Merak, tepat di samping GT Merak, banyak pemudik yang memilih keluar mobil untuk melepas penat. Mereka memilih ke toilet, bermain dengan anak-anak, hingga merebahkan badan dengan alas sekadarnya dipinggir jalan.

Kemacetan menuju Pelabuhan Merak masih terjadi dan belum bisa teratasi, hingga saat ini, Minggu, 07 April 2024. Fery Dian, pemudik asal Cikupa, Tangerang, Banten, berangkat dari rumahnya pada Sabtu malam, 06 April 2024, sekitar pukul 23.00 wib. Hingga kini, Minggu, 07 April 2024, pukul 08.50 wib, dia masih terjebak macet di Tol Tangerang Merak.

Ada 6,6 Juta Kendaraan Melintas Tol Trans Jawa Selama Arus Mudik dan Balik 2024

Fery belum berhasil sampai di Pelabuhan Merak dan terjebak kemacetan sekitar 9 jam lamanya. Dia bersama istri dan seorang anaknya yang masih kecil, akan pulang kampung ke Kota Agung, Lampung.

Melepas penat, lelah dan kantuk, Fery bersama keluarganya, menghabiskan waktu beristirahat di kantor Astra Tol Tangerang Merak. Mobilnya, dia tinggalkan di sekitar KM96 atau mereka harus berjalan sekitar 2 km untuk sampai di lokasi istirahatnya, di GT Merak yang berada di KM98.

Tol Tangerang Merak Diperlebar Jadi 3 Lajur, Mulai dari Serang Barat hingga Cilegon Timur

"Dari Cikupa jam 23.00an, itu kan dari Pasar Cikupa ke gerbang tol kak deket itu. Bener-bener macet itu sekitar jam 03.00 wib tadi," ujar Fery Dian, ditemui di kantor Astra Infra Toll Tangerang Merak, Minggu, 07 April 2024.

Putranya, memilih bermain disekitar lokasi mereka beristirahat dengan pantauan kedua orangtuanya. Fery tidak tahu harus menunggu berapa lama lagi untuk sampai di Pelabuhan Merak dan kampung halamannya di Lampung.

Halaman Selanjutnya
img_title