Inilah Kultum Ramadhan Singkat Tema Hakikat dan Keutamaan Sabar
- Pixabay/UlisesRomero
Inilah makna sabar yang sudah banyak dimaklumi oleh kebanyakan orang. Meskipun demikian, seringkali orang-orang salah menggunakan istilah sabar.
Banyak orang mengira, saat seseorang mendapatkan kesulitan lalu ia pasrah tanpa berusaha menghilangkan kesulitan itu atau mencari solusinya dikatakan sabar.
Padahal, sabar dalam Islam bersifat proaktif dan progresif, ia tidak statis tetapi telah mendahului atau bersamaan dengan ikhtiar maksimal dan upaya untuk selalu mencari solusi atas permasalahan yang menghadangnya.
Saat semua usaha telah dilakukan, saat ikhtiar mencapai batas maksimal, maka saat itulah sabar bertemu dengan tawakal. Ia berserah diri kepada Allah. Dan sebab itu Allah akan mengampuni dosa-dosanya.
مَا يُصِيبُ الْمُسْلِمَ مِنْ نَصَبٍ وَلاَ وَصَبٍ وَلاَ هَمٍّ وَلاَ حُزْنٍ و َلاَ أَذًى وَلاَ غَمٍّ حَتَّى الشَّوْكَةِ يُشَاكُهَا ، إِلاَّ كَفَّرَ اللَّه ُ بِهَا مِنْ خَطَايَاهُ
“Segala sesuatu yang menimpa seorang muslim, baik berupa rasa letih, sakit, gelisah, sedih, gangguan, gundah-gulana, maupun duri yang mengenainya (adalah ujiannya). Dengan ujian itu, Allah mengampuni dosa-dosanya.” (Muttafaq 'alaih)
Semoga di bulan Ramadhan yang juga merupakan bulan kesabaran ini kita mampu melatih kesabaran kita dan Allah SWT menganugerahkan keutamaan sabar dan pahalanya
Itulah tadi pembahasan yang bisa kami sajikan terkait dengan kultum Ramadhan singkat tema hakikat dan keutamaan sabar. Semoga bermanfaat.