Warganya Terserang DBD, Walikota Serang Syafrudin Tunggu Laporan Resmi Masyarakat
- Instagram @syafrudinofficial.
Banten –
Hal ini terjadi pada warga Grand Sutera Kelurahan Panancangan, Kecamatan Cipocokjaya, Kota Serang.
Bahkan, untuk mengantisipasi kasus DBD agar tidak semakin parah, warga setempat rela melakukan swadaya untuk melakukan foging.
Mengenai kasus DBD yang kembali mulai merebak, Wali Kota Serang Syafrudin turut angkat bicara.
Wali Kota Serang menyampaikan bahwa untuk kasus DBD di Kota Serang secara resmi dirinya belum menerima laporan.
Hal tersebut seperti yang disampaikan Syafrudin usai menghadiri rapat paripurna di DPRD Kota Serang, Selasa 19 September 2023.
Kendati demikian, Syafrudin menyampaikan bahwa dirinya memang sudah mengetahui adanya kasus DBD di Kota Serang.
"DBD secara resmi belum ada laporan, kejadiannya memang sudah ada," kata Syafrudin.
Namun, hingga saat ini pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Serang belum mau mengambil langkah antisipasi.
Pasalnya, untuk mengambil langkah antisipasi, lanjut Syafrudin, perlu terlebih dahulu adanya laporan dari masyarakat.
Laporan masyarakat, disebut oleh Syafrudin, agar Pemkot Serang dapat segera mengambil langkah tindakan antisipasi.
"Antisipasi sebenarnya mesti ada laporan dari warga dulu yang kena DBD baik ke puskesmas setempat, atau ke rumah sakit atau ke wali kota," ujarnya.
"Sehingga kami bisa mengambil tindakan. Kalau tidak ada laporan kita tidak tahu datanya," tutupnya