Didemo Warga, PT Krakatau Posco Dituding Selundupkan Mesin Rongsok

Demo PT Krakatau POSCO
Sumber :

Banten.viva.co.idRatusan orang melakukan aksi unjuk rasa di depan PT Krakatau Posco, Kota Cilegon, Jumat 9 Agustus 2024. 

Joko Sulistyo, Sang Penyelamat Air dari Perut Gua Wonogiri

Pantauan di lapangan, massa aksi yang tergabung dari masyarakat Kota Cilegon berorasi di depan gerbang Krakatau Posco dengan membawa bendera merah putih.

Massa aksi pun kompak mengenakan pita merah putih di lengan baju, sebagai upaya untuk mencegah adanya penyusup yang membuat demo keos.

Sumardji Ungkap Sikap Disiplin Jay Idzes, Pernah Telat 1 Menit Tapi Langsung Minta Maaf ke Semua Tim

Wasekjen PB Al Khairiyah, Sayuti mengatakan, Krakatau Posco diduga telah melakukan penyelundupan mesin rongsok Skin pass mill (SPM).

Mesin yang diimpor sekira bulan Juli 2022, kata dia, diperkiraan pembuatan tahun 2007 dari bekas pabrik Posco di Korea dengan kapasitas 700.000 MT per tahun.

Siap Hadapi Pendemo PBNU, Ansor Banser Banten Geram: Biar Kami yang Urus!

"Saat ini mesin itu digunakan di pabrik HSM2 yang semula milik PT. Krakatau Steel (Persero) Tbk dan telah diserahkan kepada Krakatau Posco.

Selain itu, PT Krakatau Posco juga diduga melakukan kejahatan lingkungan.

"Dimana ada dua daerah aliran sungai (DAS) yang diurug di wilayah Kelurahan Kubang Sari," kata Sayuti kepada wartawan.

Selain melakukan kejahatan lingkungan dan manipulasi PBB, PT Krakatau Posco juga berdiri tanpa adanya Analis Dampak Lingkungan (Amdal).

"Sebelum adanya ijin Amdal pada tahun 2011, tapi PT Krakatau Posco telah berdiri dan diduga telah melakukan perusakan," katanya.

Selain itu, masa aksi juga menyoroti adanya rasis yang dilakukan oknum orang Korea. Di mana oknum Korea tersebut membuat PT baru di dalam PT Krakatau Posco.

"Sehingga warga lokal tidak memiliki kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan di sana. Kita ingin menasionalisasi kan kembali Krakatau Posco," ujar Sayuti.