Tok, Gerindra dan PKS Sepakat Pasangkan Budi Rustandi dengan Nur Agis Aulia di Pilkada Kota Serang
- Kolase
Namun, Andra mengaku, pihaknya masih terus melakukan upaya agar PKS terus berada di dalam koalisi dengan Partai Gerindra untuk mengarungi kontestasi politik di seluruh daerah di Provinsi Banten.
"Pada prinsipnya pada pertemuan (dengan PKS) kemarin, kami punya kesamaan pandangan untuk Banten maju ke depan. Dan inshaallah tentu sampai ke bawah, kita akan berusaha in-line. Namun kami menghormati kedaulatan partai masing-masing," ucap Andra.
"Pokoknya tunggu satu Minggu lagi lah, kita beresin dulu, termasuk rencana deklarasi Budi-Agis juga akan dilakukan secepatnya, termasuk rekom-rekom dari partai," sambungnya.
Hal senada turut disampaikan Ketua DPW PKS Provinsi Banten, Gembong R Sumedi. Menurutnya, saat ini pasangan Budi Rustansi - Nur Agis Aulia tinggal menunggu turunnya SK pasangan calon walikota dan calon wakil walikota dari DPP PKS.
"Sudah terkonfirmasi bahwa pasangan Pak Agis itu adalah Pak Budi, tinggal teknis, tinggal menyusun SK pasangan aja," kata Gembong.
Gembong pun tak menampik dipasangkannya Budi Rustandi - Nur Agis Aulia terjadi dikarenakan imbas berkoalisinya PKS dengan Partai Gerindra di Pilgub Banten 2024. Namun, ia membantah bila PKS akan terus berkoalisi dengan Partai Gerindra untuk di semua daerah di Provinsi Banten pada Pilkada Serentak 2024.
"Ya ini juga merupakan bagian dari koalisi besar di Pilgub Banten, sehingga DPP memutuskan itu (pasangan Budi-Agis), yaudah kita ikut saja, di samping chemistry Pak Agis dengan Pak Budi sudah terbangun," ujarnya.
