Survei Kinerja Polda Banten, Begini Hasilnya..
- Istimewa
Ali mengatakan nilai atau indeks kepuasan masyarakat dapat terus berubah dari waktu ke waktu yang dipengaruhi oleh kepentingan masyarakat.
"Angka 83,59 persen tersebut menunjukan persepsi kepuasan pelayanan Polda Banten sudah baik. Semakin tinggi harapan atau kepentingan masyarakat maka akan menuntut performa layanan yang lebih baik. Artinya performa positif Kepolisian di Polda Banten dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan, tetap diperlukan inovasi dan perbaikan untuk meningkatkan performa sarana prasarana hingga kemampuan personel, sehingga dapat menjaga kepuasan masyarakat," jelasnya.
Persoalan dan permasalahan yang perlu mendapatkan perhatian atau prioritas adalah curanmor dan kecelakaan lalulintas.
Survei ini juga menggali berbagai permasalahan keseharian yang dirasakan masyarakat, antara lain pencurian kendaraan 65,4 persen, kecelakaan lalu lintas 52,5 persen, ketertiban dan kepatuhan lalu lintas 36,6 persen, judi online 29,0 persen, narkoba 20,3 persen, tawuran pelajar 19,2 persen, begal 17,2 persen, penipuan dan hipnotis 16,8 persen, balap liar 16,7 persen, geng motor 16,2 persen hingga bullying 15,7 persen.
Terkait dengan konsep dan slogan Presisi yang didengungkan oleh Kepolisian RI di polda Banten, sebesar 58,4 persen masyarakat Banten menilai dengan adanya Presisi, kinerja Polri dari waktu ke waktu lebih baik.
Sedangkan untuk transformasi digital sebanyak 61,1 persen masyarakat Banten menilai sangat bermanfaat. Kemudian ada 93,6 persen masyarakat ingin mengetahui kegiatan dan program kepolisian untuk dapat disosialisasikan dan dikomunikasikan dengan baik, melalui media televisi serta media sosial yang saat ini banyak digunakan masyarakat seperti Youtube, Instagram, Tiktok, maupun Facebook.