Viva.co.id: Berita Hari Ini Terbaru Terkini dan Terpopuler

Polda Banten memberikan himbauan agar masyarakat pesisir dan nelayan lebih waspada serta tidak beraktifitas dalam radius 5km, agar terhindar dari material letusan.

Jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023, Gunung Anak Krakatau (GAK) meletus kembali, tepatnya Selasa, 28 November 2023, tercatat ada sembilan kali erupsi.

Laporan tersebut diunggah ke Magma Indonesia, aplikasi resmi milik PVMBG, Kementrian ESDM, mencatatkan letusan abu vulkanik Gunung Anak Krakatau lebih tinggi dari sebelum

Erupsi kembali terjadi di Gunung Anak Krakatau hari ini, Senin, 27 November 2023. Setelah sehari sebelumnya juga meletus sebanyak empat kali, sejak pagi hingga siang ini.

Jelang libur nataru, Gunung Anak Krakatau (GAK) di perairan Selat Sunda kembali meletus ke empat kalinya dan terdengar suara dentuman, pada Minggu malam, 26 November 2023

Jelang libur natal dan tahun baru (nataru), Gunung Anak Krakatau kembali erupsi ketiga kalinya pada Minggu, 26 November 2023, sekitar pukul 20.54 wib.

Gunung Anak Krakatau (GAK) kembali erupsi, ketinggian abu vulkaniknya mencapai 400 meter dari atas puncak. Letusan itu terjadi pada Minggu malam, 26 November 2023.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif telah menetapkan Taman Bumi (Geopark) Nasional Ujung Kulon yang berlokasi di Kabupaten Pandeglang

Indonesia menerapkan Energi Baru Terbarukan (EBT) yang mana saat ini, pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan PLN tengah mencanangkan

Gunung Anak Krakatau (GAK) meletus sebanyak dua kali, dengan ketinggian mencapai 1.000 meter dari atas puncak. Erupsi Gunung Anak Krakatau terjadi pada Minggu dan Senin,

Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan 32 situs warisan geologi di Kabupaten Lebak, penyerahan dokumen dilakukan di Pendopo Lebak kepada Bupati