Jarang Diketahui, Ini Rekomendasi 2 Jenis Beras yang Cocok Dikonsumsi Penderita Diabetes
- Istimewa
Banten.viva.co.id – Para pengidap diabetes sudah kehilangan sensitivitas terhadap insulin atau bahkan tidak dapat menghasilkan insulin yang cukup untuk mengolah gula dalam tubuh.
Untuk itu, menjaga pola makan dengan baik merupakan hal yang paling penting dilakukan oleh setiap pengidap diabetes atau penyakit gula.
Makanan sumber karbohidrat seperti nasi putih dapat mempengaruhi kadar gula dalam darah karena nasi putih memiliki kadar gula yang cukup tinggi.
Agar dapat mengontrol gula darahnya dengan baik, pengidap penyakit gula tentu perlu memilih beras yang akan dikonsumsi secara tepat.
Nah, jika kamu atau orang terdekatmu ada yang mengidap kondisi ini, ketahuilah rekomendasi beras yang tepat.
Ada beberapa jenis beras yang para ahli sarankan untuk mereka yang mengidap kondisi ini. Beras-beras ini memiliki kandungan yang lebih sehat dan bisa mengontrol kadar gula darah dalam tubuh dikutip dari halodoc.
1. Beras Merah
Jenis beras ini mengandung susunan nutrisi dan senyawa tanaman bermanfaat yang mengesankan. Beras merah lebih tinggi protein dan serat dibandingkan varietas nasi putih. Tetapi, hal yang paling menonjol dari beras ini adalah kandungan antioksidannya.
Beras merah mengandung antioksidan flavonoid, termasuk apigenin antosianin, myricetin, dan quercetin. Penelitian juga menunjukkan bahwa beras merah memiliki potensi dalam melawan radikal bebas.
Nah, para ahli meyakini kalau kandungan flavonoid dalam beras merah dapat membantu pengidap diabetes. Sebab, antioksidan tersebut dapat menurunkan risiko komplikasi penyakit seperti neuropati diabetik, yaitu kerusakan saraf akibat gula darah tinggi.
2. Beras Basmati
Rekomendasi beras selanjutnya untuk pengidap penyakit gula adalah basmati sebagai pilihan utama masakan India. Beras ini cocok untuk pengidap penyakit gula atau yang ingin menurunkan kadar gula darah. Sebab, beras basmati mengandung magnesium yang cukup tinggi.
Magnesium sendiri berperan penting dalam menunjang regulasi insulin tubuh. Ketika insulin terkontrol, gula dalam darah pun bisa lebih mudah dikendalikan oleh tubuh.
Konsumsi nasi sebagai sumber karbohidrat memang dapat mempengaruhi kadar gula darah pengidap kondisi ini. sebab, karbohidrat yang terkandung dalam nasi akan pecah menjadi glukosa (gula darah). Nasi putih terbukti memiliki efek negatif pada gula darah, tentu makanan ini harus pengidap penyakit gula dihindari.
Terlepas dari jenis beras apa yang kamu konsumsi, nasi tetap mengandung karbohidrat yang tinggi. Hal yang perlu dilakukan pengidap penyakit gula yang diperhatikan adalah kuantitas konsumsi nasi setiap makan.
Meskipun kamu sudah makan nasi merah, tapi itu juga tidak akan benar-benar membantu jika kamu mengkonsumsinya dalam jumlah yang besar.