Sindir Timnas Indonesia, Justin Hubner Sunpal Mulut Warganet Malaysia, Tidak Lagi di Level Kita
- Instagram @justinhubner5
Banten.viva.co.id –Bek Timnas Indonesia, Justin Hubner, kembali menjadi sorotan setelah melontarkan sindiran tajam kepada warganet Malaysia melalui media sosial.
Komentar ini muncul sebagai tanggapan terhadap perbandingan antara performa Timnas Indonesia dan Malaysia.
Sindiran Hubner bermula dari unggahan akun @OnefootballM di platform X (sebelumnya Twitter), yang menyayangkan Timnas Australia karena "tidak belajar dari Malaysia" tentang cara mengalahkan Timnas Indonesia.
Unggahan tersebut menampilkan video kemenangan Malaysia 3-2 atas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada 5 September 2019, dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.
Akun @OnefootballM, yang memiliki 13,5 ribu pengikut, menuliskan, "Australia tidak belajar dari Malaysia bagaimana mengalahkan skuad King Indonesia di SUGBK. Tutorial ada di YouTube Astro Arena."
Unggahan ini kemudian diposting ulang oleh akun Instagram @vibeballs dan mendapatkan perhatian dari Justin Hubner.
Merespon unggahan tersebut, Justin Hubner menulis di akun Instagramnya, @justinhubner5,
"Beberapa negara harus menerima kenyataan bahwa mereka tidak lagi berada di level kita."
Komentar ini menunjukkan rasa percaya diri dan keyakinan Hubner bahwa Timnas Indonesia kini berada di level yang lebih tinggi dibanding beberapa negara tetangga, termasuk Malaysia.
Timnas Indonesia saat ini menjadi satu-satunya tim dari Asia Tenggara yang berhasil lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Dalam dua pertandingan awal di Grup C, Timnas Indonesia menunjukkan performa yang mengesankan dengan menahan imbang Timnas Arab Saudi 1-1 dan Timnas Australia 0-0.
Hasil ini membuktikan Indonesia mampu bersaing dengan tim-tim besar di Asia.
Dari segi peringkat FIFA, Timnas Indonesia juga menunjukkan peningkatan.
Per 18 September 2024, Indonesia berada di peringkat 133 dunia, unggul satu posisi dari Malaysia yang berada di peringkat 134.
Kenaikan peringkat ini menjadi bukti tambahan bahwa sepak bola Indonesia semakin berkembang dan mampu bersaing di kancah internasional.
