Kesbangpol Kabupaten Serang Fokus Perkuat Sinergi dengan Ormas, Terus Lakukan Pembinaan

Kesbangpol Kabupaten Serang
Sumber :

Banten.viva.co.id –Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Serang terus memperkuat sinergi dengan organisasi masyarakat (ormas) di wilayahnya. 

Anggota PWI Banten Bakal Diverifikasi Jelang Pelaksanaan Konferprov Luar Biasa 2024

Sepanjang 2024, Kesbangpol telah memberikan pembinaan kepada 15 ormas, 14 organisasi perempuan, dan sejumlah organisasi wartawan di Kabupaten Serang. 

Langkah ini dilakukan untuk mendukung program pembangunan pemerintah daerah dan menjaga stabilitas sosial.

Wartawan SIB Terpilih Sebagai Ketua Forwaka 2024-2026 Awal Baru Sinergi Wartawan dan Kejaksaan

“Selama 2024, kami melakukan pembinaan terhadap puluhan ormas, termasuk organisasi perempuan dan wartawan,” ujar Kabid Poldagri dan Ormas Kesbangpol Serang, Dik Dik Abdul Hamid, dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 7 Januari 2025.

Dik Dik menjelaskan, pembinaan bertujuan membangun sinergi antara pemerintah dan ormas. 

Kunjungan ke Tangerang, Ini Catatan Mendes Soal Pembangunan Agrowisata di Desa Sodong

Ia menegaskan bahwa ormas, lembaga swadaya masyarakat (LSM), maupun yayasan memiliki peran penting dalam mendukung pembangunan daerah, sesuai amanat Undang-Undang tentang Ormas. 

“Kami berharap semua ormas di Kabupaten Serang dapat mendukung program pemerintah demi mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera,” katanya.

Kesbangpol tidak hanya fokus pada ormas yang telah terdaftar, tetapi juga memberikan sosialisasi kepada ormas yang belum mencatatkan diri. 

Hal ini merujuk pada Permendagri Nomor 58 Tahun 2017 yang mewajibkan ormas, LSM, dan yayasan untuk mendaftar ke pemerintah daerah. 

“Kami terus sosialisasikan pentingnya pencatatan ormas di Kesbangpol agar mereka dapat berkontribusi secara resmi dan lebih terstruktur,” jelas Dik Dik.

Menurut Dik Dik, hingga saat ini pihaknya belum menemukan ormas yang bersikap arogan atau radikal di Kabupaten Serang. 

Ia mengapresiasi sikap saling menghargai antarormas yang sudah terjalin dengan baik. 

“Sejauh ini tidak ada ormas yang bertindak arogan. Kalau pun ada sedikit gesekan di lapangan, semuanya bisa diselesaikan dengan baik,” tambahnya.

Selain membina ormas umum, Kesbangpol juga memberikan perhatian khusus kepada organisasi perempuan. 

Dik Dik menekankan pentingnya peran perempuan dalam berbagai organisasi, termasuk politik, yang mengalokasikan kuota 30 persen untuk perempuan. 

“Kami berharap organisasi perempuan terus semangat berkiprah. Jangan hanya berharap dari organisasi, tetapi bagaimana membesarkan organisasi dan mendukung pemerintah,” ujarnya.

Memasuki awal 2025, Kesbangpol akan melakukan langkah lanjutan dengan mengirimkan surat kepada para camat untuk menginventarisir ormas, LSM, dan yayasan di wilayah masing-masing. 

Dik Dik menjelaskan, inventarisasi ini bertujuan memperbarui data ormas hingga tingkat desa

Para camat diminta bekerja sama dengan kepala desa, yang lebih memahami keberadaan ormas di wilayahnya.

“Kami akan mengirimkan surat ke camat agar menginventarisir ormas di kecamatan mereka. Selanjutnya, camat diharapkan meneruskan ke kepala desa yang mengetahui domisili dan jumlah ormas di wilayahnya,” kata Dik Dik.

Langkah inventarisasi ini diharapkan mampu memperkuat koordinasi antara pemerintah daerah dengan ormas, LSM, dan yayasan di Kabupaten Serang. 

Dengan data yang akurat, Kesbangpol dapat lebih efektif dalam memberikan pembinaan dan menjalin sinergi untuk mendukung pembangunan di berbagai sektor.

Kesbangpol juga mengingatkan bahwa ormas memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga stabilitas sosial dan mendukung program pemerintah. 

Dengan sinergi yang baik, pembangunan daerah di Kabupaten Serang diharapkan berjalan lebih lancar dan merata.