2024, Hunian Bay Window Modern Klasik Amerika Jadi Incaran GenZ

Hunian bergaya klasik Amerika
Sumber :
  • Sherly/viva

Banten VIVA - Tahun 2024, hunian dengan konsep klasik dan resort di tengah hiruk pikuk perkotaan, nyatanya digandrungi para konsumen, yang mana mayoritas generasi Z (Gen Z) ataupun milenial.

Kumpulan Kutipan Menyentuh Cinta dari Kahlil Gibran

Melihat pangsa pasar tersebut, para pengembang pun mewujudkan permintaan konsumen, dengan menawarkan hunian bergaya klasik di tengah perkotaan.

Konsep tersebut pun hadir di Tangerang, salah satu pengembang yakni, PT Summarecon Agung Tbk, mengusung hunian klasik dengan tagline 'back to nature' di klaster Louise District Melody, Tangerang.

Kumpulan Bahasa Puitis Kahlil Gibran di Buku Sayap-sayap Patah

Executive Director PT Summarecon Agung Tbk, Albert Luhur mengatakan, gaya klasik itu masih menjadi incaran para konsumen, terlebih pasca pandemi Covid-19, tidak hanya tentang konsep hunian, namun penataan lingkungan yang asri juga menjadi menjadi pilihan.

"Kali ini mengusung desain modern klasik hunian ini dihadirkan untuk menikmati suasana yang asri, layaknya resort di tengah hiruk pikuk perkotaan," katanya, Jumat, 18 Oktober 2024.

Inikah Aktor Dibalik Layar Demonstrasi Pemakzulan Jokowi Yang Dibongkar Anonymous?

Pihaknya juga mengusung gaya hunian Amerika. Yang mana, untuk mewujudkannya, pengusaha properti tersebut menggandeng arsitek dunia Thomas Elliot dari PAI Design, guna menyempurnakan hunian dengan suasana alam di lingkungan sekitar.

"Untuk hunian ini kami menggandeng arsitek Thomas Elliot, karena adanya keunggulan dari desain fasad modern klasik Amerika, yakni tambahan Bay Window pada kamar utama. Ini juga menjadi salah satu kelebihan dan keinginan konsep dari mayoritas konsumen,"

"Konstruksinya yang menjorok keluar dinding utama, akan semakin mempercantik fasad rumah dan bisa dimanfaatkan sebagai tempat duduk ataupun bersantai. Kemudian, konsep High Ceiling di bagian ruang tamu dengan suguhan kaca jendela di sekelilingnya, membuat hunian ini kaya akan cahaya dan sirkulasi yang membuat kenyamanan di dalam rumah," jelasnya.

Kemudian, kemudahan akses juga ditawarkan pengembang hunian di Tangerang ini. Yang mana, aelain bisa melewati Jalan Boulevard Raya Gading Serpong dari exit tol Jakarta-Tangerang, juga terdapat akses baru yang menghubungkan kawasan Gading Serpong ke kawasan BSD City.

"Akses yang menghubungkan dua kawasan ini akan melalui Jalan Boulevard Raya Gading Serpong dan terhubung ke kawasan sisi utara BSD City di Jalan BSD Bulevar Utara-Jalan Raya Pagedangan, tidak jauh dari gerbang tol BSD Barat di jalan tol Serang-Balaraja. Rencananya, akses tembus Gading Serpong-BSD City ini akan rampung pada akhir 2024," ungkapnya.

Dalam pemasarannya, Cluster Louise at Symphonia akan dipasarkan sebanyak 173 unit. Pada tahap pertama penjualan akan dirilis sebanyak 44 unit. Hunian ini ditawarkan dalam dua tipe, yakni tipe berukuran 8x15 dengan harga mulai dari Rp 3,6 miliar hingga Rp 3,9 miliar, dan tipe berukuran 10x15 dengan harga mulai dari Rp 4,5 miliar hingga Rp 4,9 miliar.