Nelayan Bojonegara Bersyukur Sungai Wadas di Normalisasi PT SMI

Sungai Wadas yang di Normalisasi
Sumber :
  • Istimewa

Banten.Viva.co.id - Nelayan di Bojonegara, Kabupaten Serang, Banten, mengeluhkan perahu mereka sulit berlayar dan sandar, karena terjadinya pendangkalan di aliran Sungai Wadas.

Polres Cilegon Tangkap Pelaku Penganiayaan Anak

 

Mencari ikan di laut jadi sumber utama pendapatan bagi nelayan di Bojonegara, Kabupaten Serang, Banten. Sehingga ketika air sungai surut, mereka sulit untuk melaut.

Motor Dinas Polisi di Curi, Alasan Pelaku Ingin Balas Dendam

 

Beruntung, normalisasi Sungai Wadas telah dilakukan sejak 18 Juli 2024 lalu dan diperkirakan selesai akhir bulan. Sehingga nelayan bisa kembali lancar untuk melaut dan menangkap ikan, untuk menafkahi keluarga mereka.

Naik Sepeda Motor dari Jakarta, Wakapolri Patroli Sampai ke Anyer

 

"Kami dari PT SMI mengadakan kegiatan pengerukan alur Kali Wadas dan tempat tambatan perahu nelayan. Kegiatan ini sudah kita lakukan sejak seminggu yang lalu, pada 18 Juli kemarin, estimasi selesai hingga satu minggu ke depan atau akhir Bulan Juli. ini adalah bagian bantuan sosial perusahaan untuk nelayan sekitar," HRD dan GA Section Head PT Samudra Marine Indonesia, Jumadi, Kamis, 25 Juli 2024.

 

Normalisasi yang dilakukan PT Samudra Marine Indonesia melalui Corporate Social Responsibility (CSR) tersebut mendapatkan apresiasi dari Nelayan Bojonegara.

Alat Berat Sedang Mengeruk Lumpur di Sungai Wadas.

Photo :
  • Istimewa

Para Nelayan Bojonegara menyebutkan, dengan adanya kegiatan normalisasi ini, nelayan merasa terbantu karena tidak lagi resah jika perahu mereka akan sandar usai mencari hasil tangkapan ikan di perairan Banten bagian utara itu.

 

"Tentu kami masyarakat nelayan sangat terbantu, karena kalau dangkal kita nelayan mau berangkat perahu didorong-dorong, pas pulang di tarik-tarik, sekarang Alhamdulillah perahu tidak kandas, kita kerja melaut pun jadi mudah dan enak. Jadi terimakasih banyak untuk PT SMI untuk kegiatan pengerukan dan perhatiannya kepada nelayan," ujar Asmani, Nelayan Kampung Pancoran, Bojonegara, Kamis, 25 Juli 2024.

 

Untuk mempercepat proses normalisasi Sungai Wadas, perusahaan SMI mengerahkan alat berat untuk mengeruk lumpur di sepanjang aliran sungai. Sedangkan pekerjanya ikut membersihkan Daerah Aliran Sungai (DAS) serta merapihkan lumpur yang ada di garis sempadan sungai.

 

Jika tidak ada cuaca buruk atau kendala lainnya, pengerukan alur Sungai Wadas di targetkan selesai akhir Juli 2024. Selain sebagai jalur transportasi air para nelayan, juga kerap digunakan masyarakat untuk memancing ikan.