Dana Desa Banyuresmi Tahun 2024 Tembus Rp1,22 M, Terbesar se Kecamatan Jiput
Banten.viva.co.id –Nilai pagu anggaran Dana Desa Banyuresmi, Kecamatan Jiput, Kabupaten Pandeglang, Banten tahun 2024 tembus diangka Rp1,22 miliar.
Dana Desa 2024 untuk Desa Banyuresmi tersebut merupakan yang terbesar se Kecamatan Jiput.
Diketahui, Kecamatan Jiput terdiri dari 13 desa. Di antaranya Desa Banyuresmi, Salapraya, Sukacai, Pamarayan, Tenjolahang.
Kemudian, Janaka, Sikulan, Citaman, Jayamekar, Sukamanah, Sampangbitung, Babadsari, dan Jiput.
Berdasarkan data yang didapat dari Kemendesa, pemerintah pusat menggelontorkan Rp330 miliar pada tahun 2024, untuk desa yang ada di wilayah Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten.
Dana tersebut diperuntukkan untuk 326 desa dari 32 kecamatan di Pandeglang.
Dari jumlah, ada lima kecamatan dengan wilayah penerima dana desa tahun 2024 terbesar di Kabupaten Pandeglang.
Pertama, Kecamatan Mandalawangi menerima dana desa senilai Rp16,7 miliar untuk 15 desa.
Dengan jumlah tersebut, Mandawalangi menjadi kecamatan penerima dana desa terbesar di Pandeglang.
Kemudian disusul Kecamatan Cikeusik, wilayah dengan jumlah 9 desa ini akan mendapat dana desa 2024 senilai Rp15 miliar.
Nomor tiga dihuni oleh Kecamatan Saketi, total dana desa yang diterima 14 di wilayah ini pada tahun 2024 senilai Rp14,6 miliar.
Selanjutnya ada Kecamatan Pagelaran, dana desa yang diterima 13 desa di wilayah ini pada tahun 2024 senilai Rp12 miliar.
Terakhir, ada Kecamatan Jiput. Jumlah dana desa yang akan diterima 13 desa di wilayah ini pada tahun 2024 senilai Rp11,9 miliar.
Ada pun rincian dana desa yang diterima setiap desa di Kecamatan Jiput, pada tahun 2024 berdasarkan data Kemendesa sebagai berikut.
Desa Pamarayan: Rp834.552,000
Desa Jiput: Rp1.161.925,000
Desa Sukacai: Rp778.060,000
Desa Tenjolahang: Rp754.228,000
Desa Janaka: Rp1.026.215,000
Desa Sikulan: Rp898.881,000
Desa Citaman: Rp856.423,000
Desa Jayamekar: Rp811.770,000
Desa Sukamanah: Rp1.055.486,000
Desa Salapraya: Rp867.539,000
Desa Banyuresmi: Rp1.227.020,000
Desa Sampang Bitung: Rp920.489,000
Desa Babadsari: Rp714.030,000
Pjs Kepala Desa Banyuresmi, Abdul Azis membenarkan, bahwa dana desa yang diterima oleh desa yang ia pimpin Rp1,22 miliar di tahun 2024.
"Iya benar, tapi itu untuk satu tahun," kata Aziz saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon seluler, Pandeglang, Kamis (13/6/2024).
Ajis menuturkan, dalam waktu dekat ini akan ada pencarian dana desa tahap 2.
Ia mengklaim, pada tahap 2 nanti. Dana desa akan direalisasikan pada bangunan fisik dan jaring pengaman sosial.
"Dua di antara pembangunan yang akan dilaksanakan yakni pembangunan jalan Kampung Darepa dan Kadu Apus," ucapnya.
Rawan Penyalahgunaan
Wakil Ketua Gerakan Masyarakat Transparansi (Gempar), Tarpi Setiawan mengungkapkan, Dana Desa yang diterima setiap desa di Kecamatan Jiput cukup besar.
Terlebih, Dana Desa Banyuresmi yang tercatat paling besar penerimaannya.
"Nominal itu cukup besar untuk melakukan pembangunan di desa, harusnya permasalahan dasar di masyarakat bisa terselesaikan," kata Tarpi kepada wartawan.
Ia meminta kepada pemerintah desa, termasuk Pemdes Banyuresmi untuk bersikap transparan.
Sebab, kata dia, nominal tersebut sangat besar.
"Setiap kegiatan apapun harus dipublikasikan, agar masyarakat bisa mengetahui dana desa tersebut digunakan untuk apa dan kegiatan apa," ucapnya.
Ia pun mengimbau kepada masyarakat untuk turut mengawasi dan mengkontrol penggunaan dana desa tersebut.
"Yuk masyarakat, kita awasi sama-sama penggunaan dana desa, kalau minim pengawasan itu rawan penyalahgunaan," imbuhnya.