Sebuah Mobil Tercebur ke Laut di Pelabuhan Merak Banten, ini Kronologinya

Banten – Kejadian memilukan terjadi di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten. Di mana ada sebuah mobil yang tercebur ke laut, mobil tersebut berisi sejoli. Hal sontak mendapat sorotan serius dari Polda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto. Polda langsung mendatangi lokasi kejadian tersebut.

Mobil itu tercebur ke laut saat akan masuk ke atas kapal Feri KMP Shalem pada Jumat Malam sekitar pukul 21:00. Hal ini membuat Kapolda mengingatkan para petugas agar keselamatan penumpang lebih diutamakan lagi.

"Kami berharap keselamatan diprioritaskan saat meninjau kecelakaan sebuah mobil ke laut di Dermaga 2" Kata Rudy di Pelabuhan Merak, Jumat 23 Desember 2022, dikutip dari Viva.

Kejadian ini berada di Dermaga 2 Pelabuhan Merak. Polda Banten menekankan peristiwa kecelakaan mobil yang tercebur ke laut ini agar menjadi pelajaran dan jangan sampai terulang kedua kalinya.

Otoritas penyeberangan wajib mengutamakan keselamatan penumpang dan menghindari kecelakaan.

Menurut Rudy, peristiwa kecelakaan mobil tercebur ke laut itu merupakan kelalaian petugas dalam melaksanakan tugasnya itu.

"Kami memberikan tindakan tegas agar otoritas penyeberangan mengutamakan kecelamatan penumpang yang dijadikan prioritas" ujarnya.

Polda memastikan kecelakaan ini dilakukan penyelidikan lebih lanjut oleh Ditpolairud Polda Banten untuk mengetahui kronologinya walau kecelakaan ini tidak menimbulkan korban jiwa.

"Kami berharap kasus kecelakaan itu jangan sampai kembali terulang" tegasnya.

Di sisi lain, Hambali (22) yang merupakan petugas operator side rem di Dermaga 2 Pelabuhan Merak mengatakan posisi mobil Daihatsu Silver saat peristiwa ini terjadi berada di atas ramdoor atau jembatan penghubung dari dermaga ke kapal Feri Shalem.

Akan tetapi, saat mobil mau naik, tali kapal melebar sehingga side rem tidak menempel di kapal yang membuat mobil itu tercebur ke laut.

Berdasarkan informasi yang di himpun, dalam mobil tersebut berisi pasangan suami isteri, dan diselamatkan setelah 4 personel Polairud Polda Banten Bripka Atur, Bripka Hasanudin, Bripka Abdul Waris dan Bripda Eris serta Basarnas terjun ke air untuk mengevakuasi korban dengan menggunakan pelampung.

Korban langsung di bawa ke RS Krakatau Medika Cilegon untuk mendapatkan penanganan medis.

"Kami berharap kedua orang itu selamat dan bisa kembali berkumpul bersama anggota keluarganya", katanya./Din