Hasto Bakar Semangat Kader PDIP di Banten Supaya Konsisten Menangkan Ganjar-Mahfud

Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto
Sumber :
  • Banten.viva.co.id

Banten.Viva.co.id - Sekretaris Jendral (Sekjen) DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto membakar semangat kader partainya di Provinsi Banten, untuk memenangkan pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di Pilpres 2024.

Bejat, Kakek di Banten Rudapaksa Remaja Disabilitas

Itu dilakukan Hasto saat melakukan safari politik di Provinsi Banten, mulai dari Kabupaten Lebak, Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Serang dan Kota Serang, pada Minggu (10/12/2023).

Hasto meminta para kader PDI Perjuangan bisa memperkuat akar rumput untuk mengawal kemenangan Ganjar-Mahfud hingga ke tingkat Tempat Pemungutan Suara (TPS). Hal itu merupakan pesan dari Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri.

Pemkot Cilegon dapat Pengakuan Prestisius dengan Skor 95,31 Persen

"Pesan (Megawati Soekarno Putri) yang pertama itu perkuat akar rumput karena kemenangan itu dimulai dari TPS, yang kedua juru kampanye harus menyampaikan hal-hal yang positif tentang pentingnya pemimpin bagi masa depan bangsa dan negara yang ketiga itu saksi Pemilu agar dipersiapkan dengan sebaik-baiknya," katanya.

Hasto juga meminta para kader PDI Perjuangan di Banten dapat bersama-sama dengan partai koalisi pendukung Ganjar-Mahfud melakukan dor to dor untuk mensosialisasikan program-program dan latar belakang Ganjar-Mahfud ke masyarakat.

Kawanan Spesialis Pembobol Toko Dilumpuhkan Timah Panas Polisi

Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto

Photo :
  • Banten.viva.co.id

"Dengan kader PDI Perjuangan, partai koalisi, relawan, para tokoh, para ulama kita rubah peta politik Banten untuk kemenangan Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024. Kita lakukan dor to dor menyapa masyarakat ke rumahnya," katanya.

Hasto menilai, Ganjar-Mahfud sangat memahami penderitaan dan kebutuhan rakyat. Bahkan Ganjar-Mahfud juga sudah menyiapkan program KTP Sakti, di mana kartu yang sebelumnya dikeluarkan oleh pemerintah, seperi KIS, KIP, PKH hingga kartu Prakerja dapat di integrasikan dengan KTP.

"Semua ada di KTP sakti, untuk memudahkan karena cukup dengan KTP untuk mempermudah bantuan dan agar tepat sasaran," jelas Hasto.

Dalam kesempatan itu juga Hasto menyindir calon presiden Prabowo Subianto yang suka marah-marah dengan menggebrak podium. Iya juga, menyinggung pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) di masa lalu.

"Pemimpin Indonesia butuh orang yang tegas, tapi tegasnya itu bukan yang gebrak-gebrak podium. Itu bukan tegas, tapi marah-marah. Kita juga butuh pemimpin yang memiliki komitmen pada HAM dan itu ada di Ganjar-Mahfud," tandas Hasto.