2 Security di Pantai Anyer Ditetapkan Tersangka Buntut Penganiayaan yang Menewaskan Seorang Pengamen

ilustrasi ditangkap polisi
Sumber :
  • Freepik

Ia mengungkapkan, peristiwa pengeroyokan bermula saat korban dan rekannya Ilham terlibat cekcok usai ditegur salah seorang petugas keamanan saat sedang mengamen dalam keadaan mabuk pada Minggu 22 Oktober 2023 lalu.

Pelaku Kreatif Banten Berharap Iwak Banten Bisa Mengobati Keresahan Dunia Kreatif

Merasa tak terima atas jawaban rekan korban, lanjut Dekky, salah seorang petugas keamanan pun langsung melakukan pemukulan terhadap rekan korban hingga dibalas oleh rekan korban. Kemudian petugas keamanan lain pun berdatangan untuk memukuli korban dan rekannya tersebut.

"Kejadiannya itu 22 Oktober 2023 sekitar pukul 17.00 WIB, korban sedang mencari nafkah dengan cara ngamen bersama temannya. Mungkin karena mabuk, ditegur sama penjaga keamanan di sana hingga cekcok. Kemudian penjaga keamanan ini beramai-rami melakukan penganiayaan kepada korban dan temannya," kata Dekky saat dikonfirmasi, Selasa 7 November 2023.

Bikin Nyaman dan Aman, Touring Keliling Kota Serang dengan New Honda Stylo 160

Disampaikan Dekky, korban sempat mengalami kritis selama 9 hari akibat penganiayaan tersebut selama menjalani perawatan di rumahnya sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia pada Rabu 1 November 2023.

"Sekitar 9 hari usai penganiayaan itu, korban cuma diobati seadanya karena keluarganya tidak mampu. Kata keluarganya, akibat dianiaya itu korban susah makan, susah bernafas, ada pembengkakan di leher soalnya, dari keterangan saksi itu pelaku ada 5 sampai 7 orang," tandasnya.

Ingin Dua Periode jadi Walikota Syafrudin Lakukan PDKT dan Ngebet Pengen Diusung Nasdem