Google Warning Akun Gmail Tak Aktif Akan Dihapus Permanen, Berlaku Mulai Desember 2023
- Instagram/ @google
Banten.viva.co.id – Google telah mengeluarkan peringatan kepada para pengguna Gmail untuk memperbarui catatannya.
Sebab jika tidak, Google serasa permanen akan menghapus akun Gmail yang tidak aktif dalam waktu tiga minggu kedepan.
Raksasa pencarian internet ini berencana menghapus jutaan akun Gmail yang tidak aktif hingga dua tahun.
Penghapusan akun Gmail ini menyebabkan pemegangnya akan kehilangan email, dokumen, foto dan video mereka secara permanen.
Penghapusan akun Gmail yang tidak aktif adalah bagian dari pembaruan besar pada layanan email.
Semua akun Gmail pribadi yang tidak aktif selama setidaknya dua tahun akan terkena dampak pembersihan ini.
Kebijakan yang diperkenalkan tahun ini diperkirakan akan mulai berlaku pada bulan Desember 2023.
Google mengatakan akan memperbarui kebijakan ketidakaktifan Akun Google menjadi dua tahun di semua produk Google.
Kebijakan ini juga membatasi jangka waktu Google dapat menyimpan informasi pribadi yang tidak digunakan dari akun yang tidak aktif.
Tindakan Google untuk menghapus akun Gmail yang tidak aktif mempunyai implikasi keamanan yang positif.
Hal ini diharapkan dapat melindungi pengguna aktif Google dari ancaman keamanan seperti Phishing, pembajakan akun hingga penipuan.
Akun Google yang tidak aktif memiliki risiko lebih tinggi untuk disusupi oleh peretas. Pemilik akun Gmail yang tidak aktif akan menerima beberapa pemberitahuan sebelum tindakan penghapusan tersebut.
Alamat email pemulihan terlampir dari akun yang terpengaruh juga akan dikirimkan pemberitahuannya. Google memang sudah mulai mengirimkan email ke akun yang terpengaruh.
Pemegang akun yang memiliki risiko penghapusan akun, dapat mencegahnya dengan membuka atau mengirim email, membuka Google Drive, atau mengunduh aplikasi dari Google Play Store. Mereka juga dapat melakukan pencarian Google saat mereka masuk ke akun.
Seperti diketahui, Gmail telah berkembang menjadi platform email yang sangat besar dan terus berkembang dan memiliki daya tarik yang luas.
Google mengatakan akun apa pun yang memposting video YouTube tidak akan terpengaruh, terlepas dari kapan terakhir kali aktif.(*)