Media Malaysia Soroti Skuad Timnas Indonesia Samai Finalis Piala Asia, Iri Thom Haye Pilih Jadi WNI?

Skuad Timnas Indonesia
Sumber :
  • PSSI

Banten.viva.co.id – PSSI benar-benar berupaya melakukan segalanya agar Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen bisa tampil membela Timnas, paling tidak di leg kedua melawan Vietnam pada 26 Maret 2024 mendatang. 

Calvin Verdonk Ungkap Mental Pemain Timnas Indonesia Jelang Lawan Arab Saudi

Sebuah hal yang wajar mengingat kualitas kedua pemain tersebut sebagai grade A yang tidak perlu diragukan lagi. Dan sudah pasti keberadaan mereka akan menambah kualitas permainan Timnas Indonesia.

Rupa-rupanya, apa yang dilakukan oleh PSSI ini mendapatkan sorotan dari media negara tetangga, Malaysia yang tampak iri melihat mewahnya skuad Indonesia andai bisa menurunkan semua pemain keturunannya.

Dihantam Jepang 4-0, Timnas Indonesia Siapkan Senjata Rahasia untuk Bangkit Lawan Arab Saudi

Jelang persiapan laga kualifikasi Piala Dunia 2026, PSSI memang sedang berpacu dengan waktu untuk bisa mengurus proses Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen agar segera disumpah sebagai WNI.

Melihat bagaimana lika-liku yang terjadi akan menjadi sebuah hal yang baik, andai mereka berdua akhirnya beneran bisa main membela Timnas selambat-lambatnya di leg kedua saat bertandang ke Vietnam. 

Jepang Waspada! Shin Tae-yong Siapkan Strategi Rahasia untuk Laga Krusial

 

Timnas Indonesia

Photo :
  • Istimewa

 

Tentunya, PSSI bersama coach Shin Tae Yong punya alasan khusus kenapa kedua pemain tersebut benar-benar diupayakan maksimal agar bisa cepat jadi WNI. Alasannya karena kualitas kedua pemain tersebut yang dibutuhkan oleh Timnas Indonesia.

Sebagai seorang gelandang, Thom Haye menawarkan visi permainan kelas atas, ketenangan serta akurasi passingnya yang berkelas membuatnya sering dijuluki The Profesor. 

Maka dari itu keberadaannya di sektor tengah Timnas Indonesia bisa turut menjadi mentor untuk Ivar Jenner ataupun Marcelino Ferdinand.

Kemudian soal Ragnar Oratmangoen, memang ini pemain bukan tipe-tipe pemain yang masuk dalam kategori pencetak gol ulung. Namun perannya lebih kepada seorang free roll meskipun aslinya ia adalah winger.

Ketika dimainkan sebagai pemain nomor 10, Ragnar Oratmangoen bisa dibilang cukup mumpuni. Sehingga Timnas Indonesia akan sangat dapat manfaat dengan keberadannya di tim. 

Ragnar Oratmangoen pandai membuka ruang untuk menarik lawan dan menjadi pemain kreatif, itulah alasan coach Shin Tae Yong ngotot agar Ragnar Oratmangoen bisa segera menjadi bagian Timnas Indonesia.

Di sisi lain, menyoroti ini semua, media Malaysia, Makan Bola sampai menyoroti bagaimana mengerikannya skuad Timnas Indonesia andai semua proses naturalisasi berjalan lancar.

 

Thom Haye jadi sorotan media Malaysia

Photo :
  • Istimewa

 

Bahkan Makan Bola pun menuliskan bahwa nilai skuad Timnas Indonesia saat ini melonjak tajam, bahkan hampir menyamai nilai finalis Piala Asia 2023, Jordania.

"Nilai skuad Indonesia catat peningkatan memberangsangkan selepas naik sekitar 4.08 Juta Euro (RM21 Juta) sejak Piala Asia 2023," tulis Makan Bola.

"Menerusi kemas kini terbaru laman Transfermarkt, nilai pasaran terkini Timnas Indonesia meningkat kepada 12.70 Juta (RM65 Juta) dan menjadi skuad termahal di Asia Tenggara," lanjut tulisannya.

Sebab bagaimanapun, Timnas Indonesia akan benar-benar jadi tim yang mengerikan dengan segala kekuatan di setiap lini yang diisi pemain keturunan. 

Tak cuma itu saja, Makan Bola juga secara khusus menyoroti salah satu pemain keturunan yakni Thom Hye yang punya kualitas luar biasa, sehingga Timnas Indonesia dianggap sangat beruntung memiliki pemain yang berkipras di klub SC Heerenveen tersebut. 

"Ketika ini, pemain termahal skuad Indonesia dipegang oleh Thom Haye yang beraksi di Belanda bersama Heerenveen (Divisyen 1) dengan saham sekitar 3 Juta Euro (RM15.3 Juta)," sanjung Makan Bola dalam tulisannya.

Sepertinya, publik tanah air pun berharap agar PSSI bisa memberi kepastian nasib Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen bisa tampil melawan Vietnam atau tidak. Dan itu artinya, pecinta sepakbola di Indonesia harus bersabar hingga bulan Juni 2024 mendatang.

Terlepas dari ada atau tidak adanya Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen melawan Vietnam, nampaknya anak asuh Shin Tae Yong tetap memiliki kans untuk bisa menang atas Vietnam.

Dengan skuad yang dihuni oleh 90 persen pemain yang berlaga di Piala Asia 2023 kemarin, tentu harapannya publik menantikan permainan ciamik dari skuad yang ada.