Padamkan Kebakaran Gunung Bromo, Pemprov Jatim Minta Tambahan Helikopter

Kebakaran Gunung Bromo. (Sumber; Viva.co.id).
Sumber :

Banten – Padamkan kebakaran Gunung Bromo, Pemprov Jatim minta tambahan helikopter untuk melakukan water boombing, ke BNPB. Badan penanggulangan bencana itu mengirim helikopter Super Puma, yang bisa mengangkut air hingga 4 ribu liter sekali terbang.

 
"Oleh karena itu, kami minta tambahan heli ke BNPB. Kita dapat Super Puma dan Super Puma ini gede sekali, sekali rate bisa 4 ribu liter," ujar Khofifah Indar Parawansa, di Kota Serang, Banten, Senin (11/09/2023).
 
Helikopter yang sebelumnya beroperasi memadamkan kobaran api karena prewedding di Bromo, tidak cukup untuk memadamkan di lahan yang sangat luas. Heli itu beroperasi membawa water booming di daerah Arjuno dan Welirang.
 
"Karena sudah ada satu heli, satu heli ini untuk maksimalisasi pemadaman dan pembasahan Arjuno, Welirang. Kita dapat super puma," terangnya.
 
Gubernur Jawa Timur berharap kebakaran lahan dan hutan tidak lagi terjadi di daerahnya. Terlebih, munculnya api disengaja, dengan menyalakan flare, dalam sesi pemotretan prewedding.
 
Data sementara, sudah ada sekitar 1.300 hektare lahan yang terbakar dan membutuhkan waktu berhari-hari untuk memadamkannya. 
 
"Mudah-mudahan tidak terulang lagi dengan alasan apapun. Mari kita jaga bumi kita, kita jaga alam kita. Total luas yang kebakar, musti di up grade ya, kalau Arjuno waktu itu sekitar 1.300 hektare, tapi tiga hari lalu sudah padam," jelasnya.
 
KPK Geledah Ruang Gubernur BI, Dugaan Korupsi Dana CSR Mencuat