Pemkot Tangerang Minta Sinergi Pemerintah Pusat Tangani Banjir Akibat Kali Angke
- Sherly / viva
Banten VIVA - Penanganan Kali Angke hingga kini nyata belum juga terselesaikan.
Aliran air yang melintas di kawasan Jakarta sampai Kota Tangerang ini, menjadi permasalahan karena kerap kali menimbulkan banjir, akibat luapan air di kali tersebut.
Pemerintah Kota Tangerang melalui, Dinas PUPR Kota Tangerang, Ruta Ireng Wicaksono mengatakan, dibutuhkannya tindakan atau sinergi erat Pemerintah Pusat untuk berjalan beriringan, dalam menjalankan strategi pengendalian.
"Kementerian PUPR perlu menuntaskan penanganan banjir di sekitar DAS Kali Angke. Walau sudah diturap beberapa waktu lalu, di Kota Tangerang pada aliran Kali Angke sampai saat ini masih terjadi luapan," katanya, Minggu, 7 Januari 2024.
Lanjut dia, luapan yang masih terjadi meski sudah diturap karena over kapasitas pada debit air di kali tersebut. Sehingga, dibutuhkannya pembangunan kembali beberapa turap di titik tertentu.
"Sederet permasalahan pada Kali Angke, ialah adanya limpasan aliran sungai, sehingga membutuhkan peninggian turap di beberapa titik Kali Angke," ujarnya.
Panjang total turap Kali Angke pada dua sisi yang sudah terbangun sheetpile yakni, 20.175 meter atau 82,8 persen dan belum terbangun sepanjang 4.200 meter atau 17,2 persen.