Kebakaran TPA Rawa Kucing Belum Padam, Lokasi Alternatif Pembuangan Sampah Disiapkan

Kebakaran TPA Rawa Kucing
Sumber :
  • sherly (tangerang) / viva

Banten.VIVA.co.id - Pemerintah Kota Tangerang tengah menyiapkan alternatif lokasi pembuangan sampah. Hal ini dilakukan, lantaran api yang membakar Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rawa Kucing, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, belum juga dapat dipadamkan, Selasa, 24 Oktober 2023.

Libur Nataru, Pengelola Mal di Tangerang Targetkan 60 Ribu Pengunjung Per Hari

 

Sekretaris Daerah Kota Tangerang, Herman Suwarman mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan lokasi pembuangan sampah alternatif yang tidak jauh dari kawasan TPA Rawa Kucing.

Menteri LH Ajak Kepala Daerah Tuntaskan Persoalan Sampah Hingga 2026

 

"Lokasinya masih di TPA Rawa Kucing, hanya saja kita buka akses yang masih kosong. Jalurnya juga kita buka yang baru sehingga tidak menganggu proses pemadaman di pintu 3," katanya.

Mantan Kadis LH Kota Tangerang Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus TPA Rawa Kucing

 

Proses pengangkutan pun akan dilakukan dari 7 Tempat Pembuangan Sementara (TPS), yakni Benua Pabuaran Tumpeng, VTI Gebang Raya, Widatama Nusajaya, Karsamandiri Karangsari, Sapu Pengki PPU, Dongkal Cipondoh Indah dan Nerogtok.

 

"Dari tempat pembuangan itu, akan diangkut ke lokasi TPA yang saat ini sudah kita siapkan dengan daya tampung yang sangat cukup dan luasan lokasi 3 hektar," ujarnya.

 

Sementara itu, terkait dengan korban pengungsian sampak asap kebakaran TPA Rawa Kucing, hingga kini terus bertambah. Terdata sebanyak 180 warga telah mengungsi dan tersebar di Kantor Kecamatan dan GOR Neglasari.

 

Humas PMI Kota Tangerang, Ade mengatakan, meski jumlah pengungsi terus bertambah, hingga saat ini belum adanya keluhan mengenai gangguan pernapasan.

 

"Untuk warga belum ada yang mengalami gangguan pernapasan, karena kondisinya saat kejadian langsung dilakukan evakuasi. Namun, untuk petugas yang melakukan pemadaman tentu ada. Saat ini, juga tengah memberikan dukungan psikososial terhadap korban dampak kebakaran TPA," ungkapnya.