Urai Kemacetan di Kawasan Elit, Pengembang di Tangerang Terapkan Jalan Berbasis Teknologi

suasana kemacetan di jalan raya
Sumber :
  • pixabay

Banten – VIVA.co.id --- Kemacetan masih menjadi fokus pemerintah dan pengembang untuk dicari jalan keluarnya. Adanya hal ini, sejumlah aturan dan skema pun diterapkan agar persoalan kepadatan arus lalu lintas tersebut bisa diselesaikan.

Seperti di Tangerang, kepadatan nyatanya tidak hanya terjadi di jalur atau jalan nasional, melainkan turut terjadi di kawasan elit yakni, Summarecon Serpong, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang. Hal ini lantaran, kawasan tersebut juga menjadi pusat pendidikan, kuliner, perkantoran dan pusat perbelanjaan.

Adanya hal itu, pengelola setempat pun menerapkan sejumlah mekanisme untuk bisa mengurai kepadatan lalu lintas di kawasan setempat, yakni adanya program penyambungan akses jalan utama untuk menjalin konektivitas wilayah berkembang dan mendukung mobilitas serta roda ekonomi warganya.

"Tahun depan, akses Jalan Boulevard Gading Serpong akan terhubung langsung dengan wilayah BSD dengan ROW atau lebar jalan 45 meter, serta dilengkapi dengan infrastruktur jalan raya berbasis teknologi," kata Executive Director Summarecon Serpong, Magdalena Juliati, Kamis, 5 Oktober 2023.

Pembangunan akses jalan yang menjadi upaya pengentasan kemacetan ini pun juga diterapkan dengan teknologi terkini guna meningkatkan efisiensi, kenyamanan, dan kualitas hidup masyarakat perkotaan di wilayah ini.

"Tata kelola kota dan revitalisasi berkonsep smart city mulai dijalankan, diantaranya dengan penerapan smart traffic lights dan membangun command centre. Hal ini dilakukan sebagai upaya tata kelola kota dalam wujud penerapan tertib lalu lintas dan usaha mengurai kemacetan," ujarnya.

Seperti, adanya sistem pengendalian dan pemantauan lalu lintas berbasis teknologi yang berfungsi mengoptimalkan kinerja jaringan jalan melalui optimasi pengaturan lampu lalu lintas. Untuk penerapan ini sudah mulai aktif pada 2 titik utama jalan Boulevard yaitu perempatan wilayah Symphonia dan perempatan wilayah Scientia Garden.

"Selanjutnya secara berkala lewat studi yang intensif akan mulai diterapkan di titik-titik ramai di seluruh wilayah Summarecon Serpong," ungkapnya.

Ancaman Global Warming, Pengusaha Hunian Diminta Perhatikan Kriteria Sustainability