Empat Ramalan Jayabaya Yang Mencengangkan

Raja Jayabaya
Sumber :
  • Viva.co.id

Banten.Viva.co.id - Ramalan Jayabaya atau biasa disebut Jangka Jayabaya atau Jongko Joyoboyo, masih banyak yang meyakini kebenarannya. Bahkan masyarakat Jawa masih meyakini siklus kepemimpinan Bumi Nusantara, berdasarkan tatanan Noto Negoro, hingga munculnya Ratu Adil.

Kemunculan Belanja Online Telah di Ramalkan Jayabaya Ratusan Tahun Lalu

Jayabaya juga terkenal dengan ramalannya yang dikenal sebagai Jangka Jayabaya. Ramalan ini mencakup berbagai aspek, mulai dari situasi sosial dan politik hingga potensi bencana yang mungkin terjadi. Bahkan sampai saat ini, masih banyak dipercaya banyak orang. 

Jayabaya merupakan Raja yang memimpin Kerajaan Kediri sejak 1135 hingga 1159 Masehi. Kerajaan Kediri menjadi makmur dan jaya selama dipimpinnya. Sebuah kerajaan besar di Pulau Jawa pada masanya.

Kiamat Makin Dekat, Telah di Ramalkan Prabu Jayabaya

Ilustrasi Sanghyang Penjaga Pulau Jawa dan Bali

Photo :
  • Instagram @hijau.petualang

Berikut empat Ramalan Jayabaya: 

Ramalan Jayabaya untuk Nusantara, Raja Wanita, Bencana Alam Hingga Indonesia Emas

 

1) Kereta tanpa kuda, pesawat, rel kereta, dan hilangnya pasar.

Sri Raja Jayabaya telah meramalkan bahwa di Nusantara pada masa depan akan ada kereta yang ditarik tanpa kuda. Ramalan tersebut berbunyi, seperti ini, "Mbesuk yen ana kreta mlaku tanpa jaran, tanah Jawa kalungan wesi, prahu mlaku ing dhuwur awang-awang, kali ilang kedunge pasar ilang kumandange. Iku tanda yen tekane jaman Joyoboyo wis cedak."

Artinya, "Besok kalau sudah ada kereta berjalan tak berkuda, tanah Jawa berkalung besi, perahu berjalan di atas angkasa, sungai kehilangan lubuknya, pasar hilang kumandangnya, itulah tanda bahwa zaman Jayabaya semakin dekat."

 

 

2) Anak mangan bapak, artinya anak berani melawan bapaknya.

 

3) Datangnya zaman penuh bencana di Nusantara yang diramalkan, seperti "Lindu ping pitu sedino, lemah bengkah, pagebluk rupo-rupo."

Artinya, "gempa tujuh kali sehari, tanah retak, macam-macam bencana alam."

 

4) Akeh pengkhianat, artinya banyak bermunculan pengkhianat.

 

 

Artikel ini sudah tayang di VIVAcoid dengan Judul Artikel : Terkuak, Begini Isi Ramalan Jayabaya Perihal Masa Depan Pulau Jawa