Kunci Sukses Shin Tae Yong Bawa Timnas Indonesia di Piala Dunia 2026
- Viva.co.id
"Seperti yang diketahui, dari peringkat FIFA saja Indonesia merupakan tim paling lemah saat ini. Jadinya ketimbang (memaksakan diri) bersaing memperebutkan peringkat pertama dan kedua, mungkin lebih tepat kami harus bekerja keras untuk mencapai peringkat ketiga atau keempat sehingga bisa melaju sampai ke play-off dan dari sana mungkin kami bisa memperebutkan tiket ke Piala Dunia," terangnya.
Bicara soal fisik, salah satu yang menjadi tolok ukur dan pertimbangan Shin Tae Yong dalam menyusun skuadnya adalah postur. Aspek ini menurutnya sangat perlu diperhatikan apabila sepak bola Indonesia ingin naik kelas.
Kebersamaan serta kedisiplinan ala budaya Asia Timur menjadi gaya kepemimpinan Shin Tae-y Yong sebagai pelatih. Sehingga dia berharap tidak ada pemain yang terkena star syndrome dan terus kompak demi menggapai tujuan tim secara kolektif.
"Saya tegaskan kepada para pemain agar terus bermain dengan percaya diri dan berani, jangan larut dalam penyesalan setelah pertandingan selesai (saat kalah). Minta tolong juga kepada para pemain agar tidak menonjolkan dirinya sendiri, tapi lebih fokus meraih kemenangan bersama tim. Itu yang selalu saya tegaskan sebelum tim bertanding," ujarnya.
Jika pertandingan melawan sesama negara Asia Tenggara, postur tubuh Timnas Indonesia tidak akan berpengaruh. Berbeda halnya jika sudah melawan negara Asia, Eropa atau Amerika, kondisi fisik tentu akan timpang.
Jam terbang bertanding melawan tim atau negara besar yang kualitas sepak bolanya diatas Skuad Garuda juga harus terus dijalani, sehingga mentalitas, pola pikir hingga skill bermain akan terus terasah dan jadi pengalaman berharga bagi para pemain.