Calon Walikota Serang Budi Rustandi Siap Buat Perda untuk Lindungi Tenaga Kerja Lokal Kota Serang

Calon Walikota Serang Budi Rustandi
Sumber :

Banten.viva.co.idCalon Walikota Serang, Budi Rustandi, berencana memperkuat perlindungan tenaga kerja lokal dengan membuat Peraturan Daerah (Perda) Ketenagakerjaan. 

Ada Balai Pelatihan untuk Mengurangi Pengangguran di Banten, Cek Apa Saja Isinya Disini

Melalui Perda ini, Budi akan memastikan bahwa 60 persen tenaga kerja di setiap perusahaan yang beroperasi di Kota Serang diisi oleh warga lokal. 

Langkah ini diharapkan bisa melindungi warga asli Kota Serang dari persaingan dengan tenaga kerja luar dan meningkatkan kesejahteraan mereka.

Belum Dilantik Sudah Rapat Dengan Bappeda, HMI Serang Kecam Budi Agis, Sebut Cerminkan Ambisi Kekuasaan

"Ke depan, kita akan buat Perda perlindungan tenaga kerja, di mana 60 persen pekerjanya harus warga Serang," tegas Budi saat mengunjungi warga dalam kampanye, Jumat 4 Oktober 2024. 

Selain fokus pada tenaga kerja, Budi juga berencana meningkatkan daya saing pencari kerja lokal dengan mengadakan berbagai pelatihan keterampilan. 

Belum Ditetapkan Pemenang oleh KPU, Pasangan Budi Agis Sudah Rapat dengan Bappeda, Ada Apa?

Pelatihan wirausaha juga akan disediakan untuk mendorong warga Kota Serang agar semakin mahir dalam menjalankan usaha. 

Ia menargetkan untuk memberikan bantuan modal usaha kecil senilai Rp 1 juta hingga Rp 3 juta tanpa cicilan kepada para pedagang kecil.

Program bantuan usaha ini menyasar pedagang gorengan, cilok, nasi uduk, seblak, dan warung-warung lainnya. 

Diharapkan dengan adanya bantuan ini, pedagang kecil tidak lagi perlu berhutang untuk menambah modal dan dapat meningkatkan taraf hidup mereka.

"Bantuan UMKM ini diberikan gratis tanpa cicilan, mulai dari pedagang kecil hingga warung-warung, dengan nilai bantuan Rp 1 juta hingga Rp 3 juta," tambahnya.

Lebih jauh, Budi juga menekankan pentingnya menciptakan lebih banyak lapangan kerja di Kota Serang. 

Ia berkomitmen untuk memperluas iklim investasi di kota tersebut sehingga lebih banyak perusahaan dapat berdiri dan membuka kesempatan kerja di berbagai sektor.

Menurutnya, jika lapangan kerja bertambah, maka pengangguran akan berkurang, dan ekonomi warga akan semakin kuat.

"Jika investasi meningkat, lapangan kerja juga akan banyak. Maka, daya beli naik, pengangguran turun, dan kesejahteraan masyarakat pasti meningkat," jelas Budi.

Dalam rencana pembangunan ke depan, Budi juga memaparkan pentingnya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk menjalankan program-program tersebut. 

Tanpa PAD yang memadai, sulit bagi pemerintah daerah untuk melaksanakan program pembangunan. 

Oleh karena itu, ia berencana menarik minat investor untuk menanamkan modal di Kota Serang, termasuk mempersiapkan pembangunan kawasan industri di Kasemen dan hotel di Tembong Jaya.

Budi juga mengungkapkan visinya untuk menjadikan Kota Serang lebih megah dengan kehadiran gedung-gedung tinggi, kawasan industri yang lengkap, dan tata kota yang lebih asri. 

Semua ini, menurutnya, semata-mata untuk meningkatkan kesejahteraan warga dan memastikan tidak ada lagi pengangguran di kota tersebut.

"Kalau semua bekerja, daya beli naik, kesehatan membaik, dan akhirnya semua warga akan lebih makmur," tutup Budi.