Rano Karno Singgung Bantuan Keuangan Pemrov Banten ke Kabupaten Kota: Kok Berkurang Jauh

Banten.viva.co.id – Anggota DPR RI, Rano Karno menyinggung soal bantuan keuangan dari Pemprov Banten ke kabupaten/ kota saat ini rendah.

Padahal, Rano Karno yang dulu pernah duduk di kursi Wakil Gubernur Banten bersama Ratu Atut Chosiyah, memberikan bantuan keuangan ke kabupaten/ kota cukup besar. 

"Dulu pada waktu saya bersama Bu Atut, bantuan ke kabupaten kota cukup besar, cuma belakangan denger saya kok agak berkurang jauh, mungkin karena fiskal lagi menurun karena pandemi, saya ga tau," kata Rano saat ditemui di Kota Serang, Rabu 20 September 2023.

Rano mengingatkan bahwa Pemprov Banten harus berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat, sebab menurut Rano, gubernur merupakan koordinator Pemerintah Pusat yang ada di daerah.

"Gubernur itu koordinator pemerintah pusat, nah yang harus dijalin itu hubungan kepada pusat, itu saja," ucap Rano yang sempat menjadi Gubernur Banten periode 2015-2017.

BACA JUGA: Rano Karno Siap Maju Pilgub Banten 2024, Tawarkan Kepemimpinan Kolaboratif

Rano pun mencontohkan yang terjadi di Provinsi Lampung, bahkan sampai Presiden Jokowi turun ke Lampung untuk memastikan pembangunan infrastruktur. 

"Karena memang secara nyata APBD Lampung tidak bisa membangun itu, nah, Lebak dan Pandeglang itu harus punya kebijakan dari pusat, jadi kalau ga gabung (dengan pusat) ga mungkin bisa mengejar, karena PAD nya ga besar," katanya.

Saat bersama Ratu Atut, Rano mengaku ada beberapa PR yang harus diselesaikan di Provinsi Banten yang tertuang dalam RPJMD.

RPJMD itu kemudian yang harus menjadi pedoman para pemimpin yang akan menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Banten kedepannya.

BACA JUGA: Bonnie Triyana Siap Jadi Timses Rano Karno di Pilgub Banten 2024: Dengan Senang Hati

"Misalnya, zaman saya mungkin masih sisa 40% pembangunan infrastruktur yang belum selesai, kita harus kejar itu, baru kita bisa memikirkan kabupaten kota lain," ujarnya.

Dengan kondisi itu, Rano pun menegaskan bahwa dirinya siap jika suatu saat nanti diamanatkan kembali untuk maju di Pilgub Banten 2024.

"Artinya, setiap kita kan melalui penugasan, artinya sekarang kita fokusnya kepada Pileg karena Pilgub masih lama, masih ada tenggat waktu, tapi kalau suatu saat ditugaskan menjadi atau mengikuti lagi di Pilgub Banten, kita harus siap sebagai kader partai," kata Rano.

Untuk diketahui, Pemprov Banten pada Tahun Anggaran 2023 telah mengalokasikan anggaran Rp125 miliar untuk Bantuan Keuangan ke 8 kabupaten/kota di Provinsi Banten.

Dengan rincian Kabupaten Serang Rp30 miliar, Kabupaten Pandeglang Rp20 miliar, Kabupaten Lebak Rp30 miliar, Kabupaten Tangerang Rp5 miliar, Kota Tangerang Rp5 miliar, Kota Cilegon Rp 5 miliar, Kota Tangerang Selatan Rp5 miliar, dan Kota Serang Rp25 miliar.(*)