Dulu Dianggap Nyeleneh, 5 Ucapan Lord Rangga Sebelum Meninggal Kini Terbukti, Termasuk Soal 3 Capres
- Viva.co.id/Adi Suparman
Banten.viva.co.id – Mantan petinggi Sunda Empire, Lord Rangga memang telah meninggal dunia pada Rabu 7 Desember 2022 lalu. Saat itu publik pun menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya tokoh yang dianggap kontroversial tersebut.
Kini, untuk menghibur dan mengenang kepergian Lord Rangga, netizen kembali menyoroti beberapa ucapannya yang kontroversial, bahkan ucapannya tersebut sebagian merupakan sebuah ramalan dan perlahan mulai terbukti.
Ketika bulan Januari 2020 saat diundang ILC (Indonesia Lawyers Club), dengan penuh keyakinan Lord Rangga mengklaim Sunda Empire memiliki sebuah sistem diantara sistem-sistem atau raja-raja sistem yang ada di bumi sekarang ini. Hingga menyebut Bill Gates dan Jack Ma akan mengundurkan diri.
Dan siapa yang akan menyangka, Bill Gates dan Jack Ma yang saat itu dikira adem ayem dengan perusahaan raksasanya, justru membuktikan tepatnya ramalan Lord Rangga.
Dua bulan setelah Lord Rangga mengeluarkan statement tersebut, Bill Gates mengundurkan diri dari Microsoft. Lalu 2 bulan setelahnya lagi, Jack Ma mengundurkan diri dari Alibaba.
Kemudian pada sebuah video yang pernah viral menunjukkan wawancara Lord Rangga di sela-sela sidang pembacaan tuntutan sebelum ia divonis penjara pada Oktober 2020 silam. Saat itu ia mengucapkan statement yang tidak masuk akal.
Dalam potongan video itu, Lord Rangga berkata dunia ini harus ditata kembali dan kita memasuki dunia ketiga, "Dan siapa yang peduli itu nuklir diledakan, sementara mereka istri dan anak-anaknya diselamatkan. Gak ada yang berani melawan 10 itu," kata Lord Rangga kala itu.
Seperti terdengar sepele dan kurang meyakinkan, tapi ternyata pada bulan Februari 2022, sebuah media online menerbitkan sebuah artikel, jika seandainya perang dunia III terjadi, akan ada 10 negara yang dukung Rusia.
Ada lagi statement yang bisa dibilang super akurat yaitu tentang bom nuklir. Dalam video podcast bulan Oktober 2021, dengan berapi-api Lord Rangga berkata, "Negara-negara yang ramai-ramai membuat nuklir itu, yang masalah parahnya lagi nuklir ini disiapkan untuk diledakkan".
Dan kenyataannya, pada bulan Februari 2022, media-media memberitakan rudal nuklir milik Rusia RS 24 Yards dikeluarkan dari gudang persenjataan Rusia untuk dibawa ke Moskow.
Lord Rangga mengaku bahwa ia mengungkapkan hal tersebut karena sebelumnya ia telah merancangnya dan dianggap sebagai sebuah sandi, yakni sesuatu yang bersifat rahasia.
Dia mengatakan, sudah tahu karena itu berkaitan dengan perang dunia III ini pasti terjadi, rancangan dunia ketiga itu ada tanggal 16 Agustus 2020 itu merupakan memasuki tanggal 1 adalah dunia 3.
Selain itu dalam pernyataannya Lord Rangga juga mengungkapkan bahwa merebaknya pandemi Covid-19 juga menjadi bagian dari strategi perang dunia III.
Sebelumnya Lord Rangga dikabarkan akan berupaya untuk menghentikan perang antara Ukraina dan Rusia. Bahkan dia mengklaim sampai menghubungi Presiden Rusia Vladimir Putin dan menyatakan bahwa ia akan terjun langsung seandainya perang Rusia dan Ukraina tidak kunjung dihentikan dan akan mempertemukan kedua belah pihak dengan cara diplomasi.
Kemudian pengunduran diri Boris Johnson sebagai Perdana Menteri Inggris rupanya sudah diprediksi oleh Lord Rangga sejak 2 tahun lalu. Saat diwawancarai oleh sebuah stasiun televisi, Lord Rangga mengaku bahwa Sunda Empire bersahabat dengan Amerika hingga Belanda.
Menurutnya, dalam membangun bangsa tidak cukup bila hanya di internal saja, tetapi posisi tatanan Indonesia juga harus diperhatikan. Kemudian dia dengan lantang mempertanyakan soal kondisi dunia saat ini, termasuk soal Paus Paulus dan Presiden Bank Dunia mengundurkan diri dan Perdana Menteri Inggris mundur.
Dia mengatakan, "Coba simak dengan kondisi keadaan bangsa ini kenapa kemarin Paus Paulus mengundurkan diri? Kenapa Presiden Bank Dunia mengundurkan? Padahal enak kok, dan juga kenapa Perdana Menteri Inggris mengundurkan diri? Jadi persoalan-persoalan ini adalah harus disimak, karena membangun bangsa ini tidak cukup hanya melihat persoalan yang ada di internal kita dalam Indonesia".
Diketahui Boris Johnson mengundurkan diri pada 7 Juli 2022 usai dirinya ditinggalkan para pendukungnya yaitu para menteri dan anggota parlemen Partai Konservatif.
Kemudian dalam podcast Deddy Corbuzier, Lord Rangga pun menyebut bahwa Corona sebenarnya berasal dari matahari. Dia mengatakan, "Ingat Corona asalnya itu apa? Matahari yang ditutupi oleh bumi, maka terjadi sinar yang berbentuk cincin. Corona diambilnya itu dari matahari, Corona itu sinar yang menjadi cincin, bukan gerhana. Makanya ada hubungannya dengan Sun of Empire".
Ia pun menyebut bahwa Sun of Empire dapat memberikan solusi untuk kondisi saat ini dengan dibukanya matahari dan dijadikan sebagai sumber energi. Karena ia meramalkan, bahwa matahari tetap akan ada walaupun saat hari kiamat.
Dia mengatakan matahari itu sebagai satu Sunda, San. Darul akhirat cahaya akhir zaman dan matahari yang dimaksud Sunda itu adalah api yang abadi. Bahkan saat kiamat saja kita masih tetap ada matahari, untuk ramalannya yang terakhir ini kita tunggu saat hari kiamat tiba.
Terakhir, dalam podcast kanal YouTube Kamar Jeri yang diunggah pada November 2022 lalu, Lord Rangga pun menyebut bahwa akan ada 3 capres (calon presiden) yang akan maju dalam Pilpres 2024 mendatang.
Saat itu, Lord Rangga menyebut nama Prabowo, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo yang akan maju sebagai capres. Dan kini, nama yang disebutkan itu terbukti maju sebagai kandidat capres pada Pilpres 2024 mendatang.