Eka Hospital Gunakan Teknologi Robotik Dalam Operasi Penggantian Lutut

dr. Ricky E.P Hutapea, Dokter Ortopedi di Eka Hospital
Sumber :
  • Sherly/viva

Keunggulan dari operasi dengan menggunakan teknik robotik dibandingkan dengan metode konvensional antara lain, meliputi pemulihan yang lebih cepat, waktu rawat inap yang lebih singkat, perbaikan rentang gerak pasien yang lebih baik setelah operasi, serta pengalaman pasien yang lebih minim sakit.

"Operasi dengan robot ini menghasilkan yang presisi, itu yang kita butuhkan, dimana pembuangan jaringan yang tidak dibutuhkan itu tepat, dan tidak ada resiko lebih tinggi lagi. Selain itu, misalnya ada dua pasien yang harus mendapatkan penanganan yang sama persis, dengan robot ini kita bisa dengan mudah melakukan operasi, karena robot telah merekam hasil operasi pertama, dan kalau kasus kedua sama, tinggal kita terapkan lagi. Namun tetap harus ada serangkaian pemeriksaan," jelasnya.

Sementara itu, dr. Ricky E.P Hutapea, Sp.OT (K) Hip and Knee, Dokter Ortopedi di Eka Hospital BSD mengatakan, dengan robotik tersebut, dapat menghemat waktu penanganan dan pemulihan pada pasien dengan tingkat resiko yang rendah.

"Kalau biasanya penanganan pasien bisa satu jam, ini bisa dikurangi. Lalu juga untuk waktu pemulihan, kalau biasanya bisa 6 minggu, ini bisa di bawah itu, sehingga pasien bisa beraktivitas normal dengan cepat. Namun, untuk operasi dengan robot ini, hanya pada kasus persendian, tidak bisa untuk patah tulang," ujarnya.

Meski dengan robotik, penanganan itu pada operasi menggunakan robot tetap disertai dengan para dokter ahli, karena nantinya para dokter yang akan merancang proses penanganan operasi, baru kemudian dilakukan sayatan, pembungan jaringan dan peletakan implan oleh robot dengan presisi.

"Kita para ahli tetap terlibat, jadi teknologi robot ini hanya membantu kita untuk lebih presisi dalam penanganan operasinya," ungkapnya.