Menolak Piala Dunia U20 Karena Timnas Israel, Santri Milenial Banten Dukung Ganjar Pranowo

Santri dukung Ganjar
Sumber :
  • Istimewa

Banten.Viva.co.id - Menolak Piala Dunia U20 karena Timnas Israel, para santri mendukung Ganjar Pranowo dan Mahfud MD sebagai Capres dan Cawapres di Pilpres 2024. Meski resikonya di bully bahkan elektabilitasnya menurun, Ganjar tetap konsisten menolak World Cup U20, karena keikutsertaan Israel yang kini masih memerangi Palestina.

Dimana, rakyat dan pemerintah Indonesia, secara resmi menolak penjajahan Israel ke Palestina. Puluhan ribu warga Palestina terbunuh oleh Israel.

Baca Juga : 

Santri Dan Ulama Milenial Banten Dukung Gibran Sebagai Pemimpin Nasional

Cara Beli Tiket Piala Dunia U 17 2023 Di Indonesia

Anies Baswedan: Negara ini Bukan Milik Satu Dua Keluarga

"Hal itu bukan tanpa alasan secara terang-terangan melakukan penolakan Israel ikut terlibat di Piala Dunia, setelah kejadian itu popularitasnya menurun bahkan di buli habis habisan. Ganjar tidak mencla-mencle, hal itu menunjukan Ganjar betul komitmen dan digariskan oleh para pendiri bangsa," ujar Gus Yuri, usai memimpin deklarasi dukungan pada kegiatan yang dilaksanakan di Ponpes Annur El Falah, Petir, Kabupaten Serang, Banten, dalam keterangan resminya, Minggu, 12 November 2023.

Ganjar juga disebut memiliki komunikasi yang baik serta diterima banyak kalangan. Masyarakat pun dianggap mudah berkeluh kesah dengan pemimpinnya, sewaktu dia menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah selama dua periode.

"Ganjar komunikasinya sangat baik dan nomor beliau tersebar dimiliki oleh masyarakat Jawa Tengah bahkan beliau sangat dekat dan masyarakat bisa berkeluh kesah secara langsung," terangnya. 

Deklarasi santri dukung Ganjar-Mahfud atau disingkat Gama, karena pernah menolak Piala Dunia U20 yang akan dihadiri Israel, dihadiri oleh direktur Tim Pemenangan Nasional (TPN) Gama, Brigjen Pol (Pur) Joko Hartanto. Dia berpesan, agar santri turut serta dalam perpolitikan nasional, untuk menentukan arah dan mass depan bangsa Indonesia.

 

 

Diantara yang terbaik adalah Gama yang lahir dari rahim rakyat biasa bukan anak presiden dan mampu bertahan hidup dan tidak terlena dalam menikmati jabatanya.

"Jangan memilih pemimpin yang tidak jujur, korupsi, kolusi dan nepotisme serta yang tidak bisa memimpin. Ganjar pernah menyampaikan jabatan itu adalah amanah, tidak perlu di kejar pasti akan datang dengan sendiri jika itu takdir," ujar Brigjen Pol (Pur) Joko Hartanto, dalam keterangan resminya, Minggu, 12 November 2023.