Mengenal Sosok Pelaut Muslim yang Legendaris; Cheng Ho, Piri Reis dan Ahmad Bin Majid
3. Ahmed Muhiddin Piri
Dunia Barat mengenalnya sebagai Piri Reis. Ahmed Muhiddin Piri lahir pada 1465 dan wafat pertengahan abad ke-16.
Piri Reis menghabiskan masa kanak-kanak dan remaja bersama pamannya, Kemal Reis. Pamannya, yang mendorong Piri mencintai laut, pelayaran dan ilmu kartografi atau ahli peta.
Puncak kejayaan Piri terjadi pada masa kesultanan Utsmaniyah. Ia mejadi ahli peta
pada abad 16 yang pada akhirnya mewariskan peta dunia terlengkap yang pertama pada dunia. Yang juga menandung banyak misteri.
Peta Piri Reis yang mengagumkan tersebut sempat menghilang sekian ratus tahun. Peta tersebut ditandatangani oleh Piri Reis sendiri bertanggal Muharam 919 Hijriyah atau 9 Maret – 7 April 1513 Masehi.
Tapi sayangnya, Peta yang tertulis di atas kulit rusa tersebut ditemukan hanya berupa cuplikan Peta berukuran 90 x 65 cm yang merupakan bagian dari Peta Dunia yang utuh. Dan hanya bagian itulah yang diketahui selamat hingga sekarang.