Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 12 Halaman 75, Analisis Nilai Novel Sejarah Pangeran Diponegoro

Banten.viva.co.id –Mari kita pelajari bersama ini dia pembahasan memgenai kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 12 halaman 75. 

Kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 12 halaman 75 ini berisikan materi tentang analisis nilai Novel Sejarah Pangeran Diponegoro. 

Dikutip dari Buku Bahasa Indonesia karya Maman Suryaman, dkk. edisi revisi 2018 Kurikulum 2013 ini dia pembahasan kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 12 halaman 75.

Selain mengandung keindahan, karya sastra juga memiliki nilai manfaat bagi pembaca. 

Segi kemanfaatan muncul karena penciptaan karya sastra berangkat dari kenyataan sehingga lahirlah pandangan bahwa sastra yang baik menciptakan kembali rasa kehidupan.

Baik itu untuk bobotnya maupun susunannya; menciptakan kembali keseluruhan hidup yang dihayati: kehidupan emosi.

Kemudian menghidupkan kehidupan budi, individu maupun sosial, serta dunia yang sarat objek (Ismail dan Suryaman, 2006). 

Nah langsung saja kita simak ini dia kunci jawaban bahasa Indonesia kelas 12 halaman 75.

Bacalah kembali teks novel sejarah Pangeran Diponegoro: MenggagasR Ratu Adil. 

Tuliskan dan jelaskan nilai-nilai yang ada dalam teks novel sejarah tersebut!

Jawaban 

1. Nilai Moral:

Pada novel cerita sejarah di atas tokoh seperti Patih Danurejo II dan Jan Willlem Van Rijnst, keduanya adalah tokoh yang sangat oportunis, plin-plan, politis dan tidak memiliki prinsip hidup.

Dalam novel tersebut diceritakan mereka berdua merupakan sosok-sosok antagonis yang mencla-mencle yang menjalani kehidupan dengan penuh kepura-puraan.

2. Nilai Budaya:

Nilai budaya dalam novel Pangeran Diponegoro terlihat melalui beberapa kalimat di antaranya penggunaan kata-kata bahasa jawa seperti, sugeng, tolek, wisesa ruhani dll.

Kemudian, disebutkan juga kelebihan bangsa Jawa yang peka terhadap suara hati. Lalu, penyebutan kata Wayang dan macapat yang merupakan budaya jawa.

3. Nilai Sosial:

Nilai sosial bisa kita temukan dalam kutipan novel pangeran Dipongero yakni ketika terjadi interaksi di antara dua orang dengan latar belakang bangsa dan budaya yang berbeda, melakukan pertemuan dan dialog. 

4. Nilai Ketuhanan/ Religi:

Nilai ketuhanan adalah dimunculkannya latar belakang agama Jan Willem Van Rijnst yaitu Katolik dan Protestan. Selain itu dalam novel Pangeran Diponegoro disebut juga agama Hindu Buddha dan Islam.

Itulah pembahasan tentang kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 12 halaman 75.