Marcelino Ferdinan Sebut Pemain Eropa Seperti Binatang Buas
- FIFA
Banten.Viva.co.id - Pemain bintang Timnas Indonesia, Marcelino Ferdinan mengaku pemain sepak bola di Eropa seperti binatang buas. Dia terus berusaha meningkatkan kemampuan fisik, mental dan olah bola di klub Oxford United.
Marselino pertama kali pindah dari tanah kelahirannya pada tahun 2023 ketika ia bergabung dengan klub Belgia, Deinze, tempat ia menghabiskan lebih dari satu tahun. Ia yakin permainannya telah berkembang secara signifikan sejak memulai petualangannya di Eropa.
"Saya telah belajar banyak. Anda harus bekerja keras setiap hari untuk membangun diri dan tubuh Anda. Di Eropa, para pemain seperti binatang buas, terutama di liga seperti Championship. Saya juga telah benar-benar meningkatkan taktik permainan dan penguasaan bola saya," ujar Marcelino Ferdinan kepada FIFA, dikutip Jumat, 24 Januari 2025.
Di luar lapangan, Marselino yang lahir di Jakarta dan besar di Surabaya menikmati kehidupan di salah satu kota paling indah di Inggris.
Tempatnya kini bermain sepak bola dianggap sebagai daerah yang indah dan penuh ilmu, karena ada Universitas Oxford.
Dia juga mengaku terus dibantu oleh seluruh tim di Oxford agar terus berkembang dan maju dalam dunia sepak bola.
"Ini kota pelajar dan, tentu saja, semua orang tahu Universitas Oxford. Ada banyak perguruan tinggi. Ketika Anda pergi ke pusat kota, tempat ini indah. Orang-orang di klub telah mencoba membantu saya beradaptasi dengan sangat cepat. Ada orang-orang baik di sini," terangnya.
Sebagai pemain inti Skuad Garuda saat dibawah asuhan Shin Tae Yong, Marcelino berharap Timnas Indonesia bisa lolos ke Piala Dunia 2026 mendatang.
Indonesia belum pernah lagi lolos ke Piala Dunia sejak 1938, saat negara tersebut dikenal sebagai Hindia Belanda. Skuad Garuda telah diperkuat dengan penambahan beberapa pemain kelahiran Belanda dengan garis keturunan Indonesia.
Meskipun performa Timnas Indonesia di bawah standar pada Kejuaraan Asean baru-baru ini, saat mereka tersingkir di fase grup, optimisme muncul bahwa Skuad Garuda dapat kembali ke panggung global pada tahun 2026.
Hasil positif di babak kualifikasi melawan Australia dan Bahrain pada bulan Maret mendatang akan sangat membantu untuk mewujudkan mimpinya.
Marcelino berpesan ke bibit pemain sepak bola nasional agar mengembangkan dan mempersiapkan diri baik fisik, kemampuan mengolah si kulit bundar, ilmu, hingga mental, sebelum berlaga di benua Eropa.
"Jika saya boleh memberikan satu nasihat untuk para pemain muda di Indonesia, anda harus membuktikan diri di liga Indonesia terlebih dahulu. Kemudian, jika Anda ingin melangkah maju (ke Eropa atau liga lain di Asia) Anda harus siap. Anda mungkin sendirian di luar negeri, Anda mungkin stres, jadi Anda harus siap untuk segalanya. Anda harus mempersiapkan diri untuk menjadi lebih baik," tegasnya.