Melihat 'Akal-akalan' China Jelang Lawan Timnas Indonesia dan Antisipasi Erick Thohir Menghadapinya

China Siapkan Strategi Baru Lawan Timnas Indonesia
Sumber :
  • Viva

Di sisi lain, ternyata untuk aktif di level tertinggi sepakbola dibutuhkan biaya super besar agar kiprah yang terlanjur berjalan tidak berhenti begitu saja. Namun sekali lagi, menggaet sponsor bukanlah pekerjaan sulit bagi Erick Tohir, terlebih saat ini dirinya di didukung dengan posisi strategis sebagai Menteri BUMN. 

Ambisi Besar, Bersama Kevin Diks, Timnas Indonesia Siap Hancurkan Dominasi Jepang dan Arab

Dan benar saja, Bank Mandiri sebagai salah satu badan usaha terbaik milik negara baru saja resmi menjadi sponsor utama Timnas Indonesia yang bersedia menguncurkan dana sebesar Rp 80 miliar setiap tahunnya untuk mendukung padatnya aktivitas pasukan Garuda saat ini.

Lantas dengan suntikan anggaran segar itu, anak asuh Shin Tae Yong siap meladeni gerilya tim China dengan mencarter pesawat khusus dari Bahrain yang langsung mengantarkan rombongan tim Merah Putih terbang langsung ke Provinsi Shandong. 

Timnas Indonesia di Bawah Tekanan, Shin Tae-yong Tetap Optimis Lolos ke Piala Dunia 2026

Adapun hal paling menarik sebelum Timnas Indonesia meladeni gerilya tim China adalah hubungan erat Erick Thohir dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino akan kembali terlihat tanggal 7 Oktober 2024 nanti. Sebab pada tanggal itu, PSSI yang dijadwalkan akan melangsungkan peresmian camp training perdana Timnas Indonesia dan akan mengundang delegasi FIFA dalam acara seremoni tersebut sebab.

Diketahui, hampir 50 persen dari biaya pembangunan TC didapat dari dana forward FIFA 3.0. Lantas mengingat agenda Timnas Indonesia baru akan menghadapi Bahrain pada tanggal 10 Oktober 2023, maka sangat mungkin seremoni peresmian TC juga menjadi acara pelepasan pasukan Garuda. 

Seruan Keras Evan Dimas: Timnas Butuh Pemain Muda, Bukan Sekadar Naturalisasi

Dan jika itu terjadi, Timnas Indonesia tentu mendapat kehormatan tiada tara dengan diberi bekal suntikan motivasi langsung dari sosok Gianni Infantino yang merupakan pimpinan federasi yang menyelenggarakan ajang Piala Dunia itu.