FIFA dan Dunia Dikagetkan dengan Timnas Indonesia di Piala Dunia 2026
Banten.Viva.co.id - FIFA mengulas hasil matchday pertama September 2024, dalam ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga Zona Asia. Salah satunya kejutan yang diberikan Timnas Indonesia.
Anak asuh Shin Tae Yong itu mendapat perhatian khusus dari FIFA, karena mengejutkan dunia sepak bola, dengan segala kemampuan, daya juang dan hasil yang diberikan.
Sebagai pendatang baru dan diatas kertas sebagai tim terlemah di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga zona Asia, nyatanya Timnas Indonesia mampu memberikan kejutan besar. Sekaligus membuktikan persaingan yang kompetitif di wilayah Asia.
Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
- FIFA.com
"Kejutan Timnas Indonesia yang mampu memberi kejutan dan hasil mengesankan di lapangan hijau, mereka sukses mengumpulkan dua poin dari dua pertandingan melawan dua tim langganan Piala Dunia, yakni Arab Saudi dan Australia," begitu FIFA menulisnya, di website resmi mereka, dikutip Minggu, 15 September 2024.
Etos kerja, daya juang tinggi dan semangat pantang menyerah Skuad Garuda mampu meredam permainan ofensif Arab Saudi di matchday pertama.
Bahkan pasukan Shin Tae Yong berhasil unggul terlebih dahulu lewat gol Ragnar Oratmangoen di Jeddah, sebelum tuan rumah menyamakan skor lewat tendangan Musab Al-Juwayr yang terdefleksi.
Performa yang sama mereka tampilkan saat menjalani matchday kedua di kandang sendiri, di Jakarta, hingga mampu menahan imbang Australia tanpa gol.
Pemain Timnas Australia Merupakan Kegembiraan di Stadion.
- Instagram @socceroos
Bahkan negeri Kanguru itu posisinya berada dibawah Timnas Indonesia, berdasarkan klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, mereka berada di urutan ke lima dan terancam gagal masuk putaran final.
"Dua hasil imbang ini membawa Indonesia menduduki posisi keempat Grup C dan jika mereka mampu mempertahankan bentuk seperti ini, bukan tidak mungkin impian untuk bisa mengulang pencapaian lolos ke putaran final Piala Dunia seperti yang mereka lakukan pada 1938 silam," tulis FIFA.
