Ambisi Djanur Tumbangkan Persib Bandung di Tengah Krisis Pemain Persikabo 1973

Pelatih Persikabo 1973, Djadjang Nurjaman
Sumber :
  • Instagram

Banten.viva.co.id – Pelatih anyar Persikabo 1973, Djadjang Nurdjaman memgaku tidak memiliki banyak waktu untuk mempersiapkan skuadnya untuk menghadapi Persib Bandung dalam lanjutan kompetisi Liga 1 musim 2023-2024.

Terbaru! PKH dan BPNT Cair Serentak Hari Ini, Bank Mandiri dan BRI Mulai Cair Juga Loh

Pasalnya, pria yang akrab disapan Djanur itu baru saja ditunjuk kembali jadi pelatih Persikabo 1973 untuk menggantikan Aji Santoso. Dan ia pun hanya memiliki kesempatan dua kali memimpin para pemain Persikabo berlatih untuk menghadapi Persib di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Jumat malam 15 Maret 2024.

Meski harus bekerja di waktu yang cukup sempit dan tim dalam kondisi krisis kemenangan di 10 laga terakhir membuat Djanur memiliki tekad untuk membawa Persikabo meraih kemenangan demi menjaga peluang bertahan di kompetisi Liga 1.

Rezeki Akhir November 2024 Bantuan PKH dan BPNT Mulai Cair, Cek Update Saldo KKS Kamu

"Persiapan saya khususnya sangat minim sekali karena saya baru datang dua hari lalu, jadi baru dua kali latihan sama anak-anak. Tentu dengan waktu yang singkat kami persiapan maksimal jelang menghadapi Persib," kata Djanur dalam konferensi pers pra pertandingan dikutip dari RepublikBobotoh, Kamis 14 Maret 2024.

 

Seruan Keras Evan Dimas: Timnas Butuh Pemain Muda, Bukan Sekadar Naturalisasi

Latihan pemain Persikabo 1973

Photo :
  • Instagram

 

Djanur mengakui, tugas pertamanya saat kembali membesut Persikabo sangat tidak mudah karena harus berhadapan dengan salah satu tim papan atas yang tengah dalam tren positif di beberapa pertandingan terakhir.

"Kita tahu Persib adalah tim kedua di klasemen sementara dan trennya positif, dua pertandingan terakhir mereka meraih enam poin dan tentu kami harus sangat waspada," ungkapnya.

"Belum lagi materi pemain Persib ada David, Ciro, Klok, semuanya punya kualitas dan kami harus siap menghadapi mereka," tegasnya.

Walaupun Persikabo sedang dalam performa menurun setelah selalu gagal menang dalam 10 pertandingan terakhir, tetapi Djanur yakin peluang untuk meraih kemenangan di laga kontra Persib tetap ada.

"Dan kami bertekad semua pemain untuk kerja maksimal besok dan bukan tidak mungkin kami bisa meraih tiga poin dari mereka asal kami berjuang penuh. Bukan hal yang mustahil meraih tiga poin," imbuhnya.

Djanur pun menghadapi tantangan lain, karena saat ini tim harus berlatih di bulan Ramadan dan dia harus memastikan tim dalam kondisi yang cukup terjaga secara fisik.

"Ini tentu kesulitan sendiri buat saya, di mana saya masuk di bulan Ramadan di mana intensitas latihan saya pikir tidak bisa disamakan di bulan biasa, tapi bagaimanapun tidak alasan kami harus siap," jelasnya.

"Kami punya treatment sendiri dan latihan juga sore terus tidak malam hari karena keterbatasan tempat latihan dan anak-anak semangat. Saya pikir saya memberi toleransi untuk pemain yang berpuasa," tutupnya.