Pilu Korban Pengeroyokan Petugas Keamanan Pantai Sambolo Anyer, Tak Mampu Berobat Akhirnya Tewas

Ilustrasi mayat
Sumber :
  • Viva

Banten.viva.co.id - Kisah pilu ini dialami oleh Rahmatullah (alm) pengamen asal Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten.

Asap Pabrik Kepung Perkampungan

Pria berusia 18 tahun tersebut tewas akibat diduga dikeroyok petugas kemanan di Pantai Sambolo I Anyer, Kabupaten Serang, Banten.

Sebelum tewas, Rahmatullah yang babak belur hanya menjalani perawatan seadanya di rumahnya. 

Prediksi Puncak Libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di Tol Tangerang Merak

Pihak keluarga tak mampu membiayai pengobatan Rahmatullah ke rumah sakit.

"Sekitar 9 hari usai penganiayaan itu, korban cuma diobati seadanya karena keluarganya tidak mampu," kata Kuasa hukum keluarga korban, Dekky Tiara Pra Setia, Selasa (7/11/2023).

Layaknya Film Laga Hollywood, Aksi Polisi Kejar Maling di Jalanan

Diketahui, insiden tersebut terjadi pada Minggu 22 Oktober 2023 lalu. Saat itu, Rahmatullah dan Ilham yang dalam pengaruh minuman keras tengah mengamen di Pantai Sambolo I Anyer. 

Namun ada seorang petugas kemanan yang menegur keduanya, sehingga terlibat cekcok dan terjadi pengeroyokan. Korban diduga dikeroyok oleh 5-7 orang.

Setelah dikeroyok, lanjut Dekky korban langsung pulang ke rumah. Di rumah tersebut, korban hanya bisa terbaring lemah merasakan sakit di bagian leher akibat terjadi pembengkakan.

"Kata keluarganya, akibat dianiaya itu korban susah makan, susah bernafas, karena ada pembengkakan di leher," ujarnya.

Tepat pada 1 November 2023 Rahmatullah menghembuskan nafas terakhirnya. Ia tewas sebelum mendapatkan perawatan medis.

Keluarga korban yang tak terima, langsung melaporkan peristiwa tersebut ke Polres Cilegon melalui kuasa hukumnya, Dekky.

Dua orang petugas keamanan yang diduga pelaku pengeroyokan berhasil diamankan Polres Cilegon. Masing-masing adalah OOM (41) warga Anyer dan AF (51) warga Cinangka, Kabupaten Serang.

Kasat Reskrim Polres Cilegon AKP Syamsul Bahri membenarkan adanya peristiwa penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia dan kasus tersebut sudah dilaporkan oleh pihak keluarga korban.

"Iya sudah laporan kemarin, kita masih melakukan penyelidikan," kata AKP Syamsul.

Meski begitu, diakui AKP Syamsul, pihaknya telah mengamankan 2 orang petugas keamanan di Pantai Sambolo I Anyer yang diduga melakukan penganiayaan terhadap kedua korban.

"Sudah diamankan 2 orang diduga pelaku pengeroyokan. Keduanya masih kita mintai keterangan," tandasnya.