Kunci Jawaban IPS Kelas 7 Halaman 140 Kurikulum Merdeka, Dampak Tambang Bagi Lingkungan
- Pixabay/Janeb13
Banten.viva.co.id –Berikut ini adalah soal dan kunci jawaban IPS kelas 7 halaman 140 Kurikulum Merdeka tentang dampak tambang bagi lingkungan.
Pada pembelajaran kunci jawaban IPS Kurikulum Merdeka bagi siswa kelas 7 halaman 140 ini siswa diminta untuk berdiskusi terkait dampak tambang yang tidak dapat diperbaharui.
Dikutip dari buku Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SMP kelas 7 ini dia kunci jawaban IPS halaman 140 Kurikulum Merdeka.
Lembar Aktivitas 1
Aktivitas Kelompok
1. Buatlah kelompok yang terdiri dari 3-4 anggota
2. Diskusikanlah dampak barang tambang, terutama yang sifatnya tidak dapat diperbarui, dieksploitasi tanpa memperhatikan kelestarian lingkungan?
3. Upaya apa yang dapat kalian lakukan untuk menjaga kelestariani lingkungan tempat tinggal sekitar?
4. Tulis hasil diskusi kalian lalu presentasikan di depan kelas.
Jawaban:
Dampak Eksploitasi Barang Tambang yang Tidak Dapat Diperbarui
Kelompok 1
Anggota:
[Nama 1]
[Nama 2]
[Nama 3]
Dampak Eksploitasi Barang Tambang yang Tidak Dapat Diperbarui
Barang tambang merupakan salah satu sumber daya alam yang penting bagi kehidupan manusia.
Barang tambang digunakan untuk berbagai keperluan, mulai dari bahan baku industri, bahan bakar, hingga bahan bangunan.
Namun, eksploitasi barang tambang yang tidak memperhatikan kelestarian lingkungan dapat menimbulkan berbagai dampak negatif.
Dampak negatif eksploitasi barang tambang yang tidak dapat diperbarui antara lain:
1. Pencemaran air
Pencemaran air dapat terjadi akibat limbah dari proses penambangan yang masuk ke sungai, danau, atau laut.
Limbah tersebut dapat berupa limbah cair, limbah padat, atau limbah gas. Limbah cair dapat menyebabkan pencemaran air yang dapat membahayakan kesehatan manusia dan makhluk hidup lainnya.
Limbah padat dapat menyebabkan sedimentasi di sungai atau danau, sehingga mengganggu sirkulasi air dan menyebabkan banjir.
Limbah gas dapat menyebabkan pencemaran udara dan meningkatkan risiko penyakit pernapasan.
2. Pencemaran udara
Pencemaran udara dapat terjadi akibat pembakaran bahan bakar fosil, seperti batu bara, minyak bumi, dan gas alam.
Pembakaran bahan bakar fosil ini digunakan untuk proses penambangan dan pengolahan barang tambang.
Pencemaran udara dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti gangguan pernapasan, kanker, dan penyakit jantung.
3. Pencemaran tanah
Pencemaran tanah dapat terjadi akibat limbah dari proses penambangan yang masuk ke tanah. Limbah tersebut dapat berupa limbah cair, limbah padat, atau limbah gas.
Limbah cair dapat menyebabkan pencemaran air tanah, sehingga membahayakan kesehatan manusia.
Limbah padat dapat menyebabkan kerusakan tanah dan mengganggu pertumbuhan tanaman.
Limbah gas dapat menyebabkan pencemaran udara dan meningkatkan risiko penyakit pernapasan.
4. Hilangnya keanekaragaman hayati
Eksploitasi barang tambang dapat menyebabkan hilangnya keanekaragaman hayati.
Hal ini terjadi karena proses penambangan dapat merusak habitat dan sumber daya alam yang dibutuhkan oleh makhluk hidup.
Hilangnya keanekaragaman hayati dapat mengganggu keseimbangan ekosistem.
5. Perubahan iklim
Eksploitasi barang tambang, terutama bahan bakar fosil, dapat menyebabkan perubahan iklim.
Hal ini terjadi karena pembakaran bahan bakar fosil menghasilkan gas rumah kaca yang dapat menyebabkan pemanasan global.
Pemanasan global dapat menyebabkan berbagai masalah lingkungan, seperti kenaikan permukaan air laut, perubahan pola cuaca, dan peningkatan risiko bencana alam.
Upaya Menjaga Kelestarian Lingkungan Tempat Tinggal Sekitar
Untuk menjaga kelestarian lingkungan tempat tinggal sekitar, kita dapat melakukan berbagai upaya, antara lain:
1. Mengurangi konsumsi barang-barang yang terbuat dari bahan tambang
Dengan mengurangi konsumsi barang-barang yang terbuat dari bahan tambang, kita dapat mengurangi permintaan terhadap barang tambang. Hal ini dapat membantu mengurangi eksploitasi barang tambang.
2. Menggunakan barang-barang yang terbuat dari bahan daur ulang
Barang-barang yang terbuat dari bahan daur ulang dapat mengurangi kebutuhan terhadap bahan baku baru, sehingga dapat membantu mengurangi eksploitasi barang tambang.
3. Mendukung penggunaan energi terbarukan
Energi terbarukan, seperti energi matahari, energi angin, dan energi air, dapat menggantikan penggunaan bahan bakar fosil.
Penggunaan energi terbarukan dapat membantu mengurangi pencemaran udara dan perubahan iklim.
4. Menjaga kebersihan lingkungan
Dengan menjaga kebersihan lingkungan, kita dapat mengurangi pencemaran lingkungan.
Pencemaran lingkungan dapat menyebabkan berbagai dampak negatif, termasuk dampak negatif dari eksploitasi barang tambang.
5. Melakukan reboisasi
Reboisasi dapat membantu mengurangi dampak negatif dari eksploitasi barang tambang.
Pohon-pohon yang ditanam dapat membantu menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen, sehingga dapat membantu mengurangi pemanasan global.
Dengan melakukan berbagai upaya tersebut, kita dapat membantu menjaga kelestarian lingkungan tempat tinggal sekitar.
Itulah tadi pembahasan secara lengkap dan terperinci tentang kunci jawaban IPS kelas 7 halaman 140 Kurikulum Merdeka.