Anak Emas di Era Shin Tae Yong, Kini Pemain Ini Terancam Tergeser oleh Romeny di Bawah Asuhan Kluivert

Banten.viva.co.id –Rafael Struick menikmati status “anak emas” di bawah asuhan Shin Tae-yong. 

Struick rutin menghiasi lini serang Timnas Indonesia, baik di level U-23 maupun senior. 

Namun, situasi berubah drastis ketika Patrick Kluivert masuk menggantikan Shin Tae Yong. 

Minimnya menit bermain Struick di Brisbane Roar kini menjadi hambatan serius. 

Selama empat laga terakhir Liga Australia, ia lebih sering menghangatkan bangku cadangan. 

Padahal, Kluivert menegaskan hanya pemain dengan jam terbang reguler yang berpeluang menghuni Skuad Garuda.

Ancaman terbesar bagi Struick datang dari sosok baru Ole Romeny. 

Proses naturalisasi Romeny yang mulus menambah deretan opsi lini depan Timnas Indonesia. 

Pengalaman Romeny di Liga Belanda bersama FC Emmen dan FC Utrecht membuatnya dinilai siap bersaing di level internasional.

Selain itu, Ramadhan Sananta juga tak kalah mencuri perhatian. Ia tampil reguler di klubnya dan terus menunjukkan progres positif. 

Kondisi ini memanaskan persaingan di lini serang Timnas Indonesia, yang kini memasuki era baru di bawah Kluivert.

Patrick Kluivert menuntut pemain untuk rutin tampil di level klub. Tanpa itu, harapan membela Timnas Indonesia semakin mengecil. 

Andai Struick tak segera memperbaiki situasi di Brisbane Roar, tak tertutup kemungkinan ia tersingkir dari skuad utama yang dibentuk Kluivert.