Intip 12 Kasus Pelanggaran HAM Berat yang Terjadi di Indonesia

Komnas HAM, Atnike Nova Sigiro
Sumber :
  • Viva

Orang yang berpenampilan seperti preman dan terlihat bertato tager utama penembakan itu. Kemudian Petrus mulai merajalela ke daerah lainnya yang menjadikan ketakukan masyarakat.

Korban penembakan ditemukan dengan ciri yang sama dengan memiliki tiga luka tembak di tubuhnya, dan beberapa dintaranya ditemukan dengan luka cekikan di lehernya.

Pelaku setelah menembak korban akan meninggalkan uang senilai Rp 10 ribu untuk biaya penguburan korban penembakan itu.

Menurut laporan, jumlah korban penembakan Petrus pada tahun 1982-1985 mencapai 10 orang.

3. Peristiwa Kasus Hak Asasi Manusia di Talangsari, Lampung 1989

Menurut laporan, kasus pelanggaran HAM berat yang terjadi di lampung ini tepatnya di Dusun Talangsari III, Desa Rajabasa Lama Kecamatan Way Jepara, Kabupaten Lampung Timur.

Yang terjadi kala itu, bocah berumur 10 tahun bernama  Ahmad dari kelompok Warsidi dipaksa menyiramkan bensin ke rumah-rumah serta membakarnya.

Ahmad diperintahkan di bawah ancaman senjata untuk membakar rumah kelompok Warsidi, bangunan yang diduga berisi 80-100 orang, serta pondok pesantren. Bayianak, lansia, ibu-ibu hamil, pun ikut menjadi korban pembakaran itu.

Dilaporkan ada sekitar 27 orang korban tewas, 5 orang diculik, 78 orang hilang secara paksa, 23 orang ditangkap sewenang-wenang, dan 24 orang di usir.