Tebus Sembako Murah di Banten, Ini Cara Relawan GSP Sosialisasi Pilpres Sekali Putaran di Masyarakat
Banten.viva.co.id - Relawan Gerakan Sekali Putaran (GSP) di seluruh Indonesia terus bergerak turun ke masyarakat dalam rangka meraih dukungan publik terhadap gagasan Pilpres 2024 sekali putaran.
Hal itu dikatakan Penasihat GSP Timothy Ivan Triyono saat menghadiri kegiatan Senam Gemoy dan Tebus Sembako Murah di tiga lokasi di Provinsi Banten.
Ketiganya dilakukan serentak, yakni Kabupaten Serang, Lebak dan Pandeglang pada Sabtu 27 Januari 2024.
Menurut Timothy, kegiatan yang diinisiasi relawan GSP ini selain mendorong agar Pilpres 2024 dapat selesai dengan sekali putaran juga membantu masyarakat menghadirkan kebutuhan sembako dengan harga murah.
“Tentu yang pertama kami lakukan tujuannya adalah untuk mensosialisasikan gagasan Pilpres 2024 itu sebaiknya dilakukan sekali putaran demi menghemat waktu biaya dan lebih damai,” ujar Timothy di lokasi kegiatan.
Dikatakan Timothy, pihaknya menghendaki pilpres berjalan sekali putaran dengan melihat banyak manfaat dan keuntungan yang didapat, baik oleh negara maupun masyarakat.
"Tidak hanya menghemat anggaran negara 27 triliun, juga dapat mengakomodasi kepentingan publik, seperti memberikan kepastian politik lebih awal yang berguna bagi para pelaku usaha, juga menghadirkan suasana politik lebih damai karena terhindar dari polarisasi politik ekstrem," ungkap Timothy.
Potensi pilpres sekali putaran, kata Timothy, hanya bisa digapai oleh pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang menurut data survei terbaru di beberapa lembaga survei kredibel elektabilitasnya hampir menembus 50%+1.
“Calon atau kandidat lainnya masih jauh ya, jadi sosialisasi ini sama dengan mendorong masyarakat untuk memilih Prabowo-Gibran karena itu pilihan rasional pilpres sekali putaran,” ungkapnya.
Lanjut Timothy, jika Prabowo dan Gibran terpilih menjadi presiden dan wakil presiden akan meneruskan serta menambahkan program kartu-kartu kesejahteraan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Program itu seperti Kartu Indonesia Sehat (KIS), KIS Lansia, Kartu Indonesia Pintar, terutama Kartu Sembako.
Langkah itu, menurutnya, sebagai usaha membantu masyarakat. Dengan begitu, kata Timothy, harga sembako akan lebih terjangkau.
“Nah kami juga ingin mensosialisasikan bahwa dengan adanya Pak Prabowo dan Mas Gibran nanti kami mengupayakan bahwa bahan pokok pangan itu bisa menjadi lebih murah nantinya begitu. Dan kami ingin masyarakat yang ada di 3 kabupaten kota tersebut merasakan bahwa sembako bisa kok murah,” paparnya.
Selain mengadakan tebus sembako murah, lanjut Timothy, untuk menggenjot suara paslon dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) itu, ia dan relawan GSP gencar turun ke masyarakat dengan mengadakan kegiatan pembagian susu gratis dan paket merchandise kepada masyarakat di seluruh wilayah Indonesia.
Dijelaskan Timothy, gerakan itu dilakukan secara menyeluruh di 38 provinsi yang saat ini masih berjalan hingga masa tenang kampanye.
“Kami juga telah melakukan pembagian susu gratis untuk anak-anak usia di atas 2 tahun itu di 38 provinsi dan ini sedang berjalan, serta membagikan paket merchandise,” katanya.
“Jadi kami dari GSP konsisten selaras dengan visi misi yang didengungkan oleh Pak Prabowo dan Mas Gibran,” tambahnya.
Lebih jauh Timothy optimis dengan sisa waktu menuju hari pencoblosan, suara Prabowo-Gibran bisa melampaui 50%+1, sebab tren suara keduanya sampai saat ini terus mengalami kenaikan.
“Kami optimis bahwa Pilpres 2024 ini akan berlangsung dalam sekali putaran mengingat hasil survei terakhir juga Pak Prabowo dan Mas Gibran sebetulnya sudah melampaui 50%," ujarnya.
"Tetapi itu kan masih dalam batas margin of error sekitar 2,4-2,6%, sehingga kami dari GSP dan segenap organ relawan lainnya masih ingin menggedor sekitar 3-4% lagi,” tegasnya.
“Sehingga sekarang kalau kami lihat optimisme dan keyakinan kami pilpres sekali putaran itu kisaran di 70%-75%,” tukasnya.