FIFA Secara Khusus Mengulas Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026
- FIFA.com
Banten.Viva.co.id - FIFA secara khusus mengulas peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026. Ulasan itu ditayangkan di website resmi induk federasi sepak bola dunia.
Usai mengalahkan Arab Saudi dengan skor 2-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, posisi Timnas Indonesia kini berada di urutan ke tiga klasemen sementara Grup C, Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
"Piala Dunia Bukan Lagi Sekadar Mimpi bagi Indonesia," begitu FIFA memberi judul dalam ulasan khususnya yang diterbitkan pada 21 November 2024.
FIFA juga menyanjung Skuad Garuda sebagai tim asal Asia Tenggara dengan raihan poin terbanyak sepanjang sejarah kualifikasi Piala Dunia. Maka, tak ayal hal itu membuat dunia sepak bola semakin gempar dengan kekuatan asuhan Shin Tae Yong.
Mentalitas seluruh pemain, official bahkan masyarakat Indonesia berada di atas puncak, usai meriah kemenangan pertamanya salah melawan Arab Saudi.
"Pasukan Merah Putih kini berada pada posisi terdekat mereka untuk bisa lolos ke Piala Dunia kedua dalam sejarah mereka, sebuah mimpi yang mulai terasa realistis untuk diwujudkan," tulis FIFA.
"Semua impian kita dapat menjadi kenyataan, jika kita memiliki keberanian untuk mengejarnya," FIFA menulis kutipan dari Walt Disney.
Amerika Serikat merupakan tempat lahirnya Walt Disney, sekaligus salah satu negara penyelenggara Piala Dunia 2026, bersama Mexico dan Kanada.
Inilah yang sedang dialami oleh Indonesia. Mimpi untuk bisa lolos ke Piala Dunia FIFA 2026 bukan lagi sekadar angan-angan belaka, namun sangat mungkin mereka wujudkan berkat kerja keras yang telah mereka tunjukkan sejauh ini.
Indonesia mengawali fase ini dari posisi paling tidak diunggulkan lantaran Peringkat Dunia FIFA, mereka terpaut jauh dari para tim langganan Piala Dunia seperti Jepang, Australia dan Arab Saudi yang berada di Grup C, mungkin banyak yang menganggap mereka hanya akan sekadar menjadi bulan-bulanan.
Skuad Garuda membalikkan semua prediksi, Timnas Indonesia membuka kampanye di putaran ketiga ini dengan hasil positif, menahan imbang tuan rumah Arab Saudi (1-1) dan meraih satu poin penting lainnya saat menjamu Australia (0-0).
Optimisme Jay Idzes, Maarten Paes, Calvin Verdonk, Rizky Ridho hingga Marselino Ferdinan tengah membuncah, usia menang melawan Arab Saudi.
Kemenangan terasa indah, karena Skuad Garuda sebelumnya mengalami dua kekalahan beruntun, pertama melawan China dengan skor 2-1 dan Jepang dengan hasil akhir 4-0.
Dari pesimisme menjadi optimisme, inilah gambaran suasana tim maupun penggemar jelang matchday keenam menghadapi tiga kali juara Piala Asia AFC, Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Selasa kemarin.
Keberanian untuk mengejar mimpi, seperti penggalan kutipan Walt Disney, itulah yang ditunjukkan oleh pasukan Merah Putih. Mereka sekali lagi mematahkan prediksi, memaksa The Green Falcons yang kembali diasuh Herve Renard takluk 2-0 berkat dwigol Marselino Ferdinan sang wonderkid Indonesia.
Hasil yang tepat datang di waktu yang tepat pula. Kemenangan tersebut selain memulihkan optimisme juga membawa Indonesia naik ke posisi ketiga klasemen sementara Grup C dengan mengoleksi enam poin, hanya terpaut satu angka dari Australia di urutan kedua, yang merupakan batas akhir untuk bisa mendapatkan tiket lolos langsung ke Piala Dunia FIFA 2026.
"Kemenangan hari ini membuat kami semakin dekat dengan target kami untuk berada di posisi ketiga atau keempat dan dengan dua pertandingan kandang yang akan datang, itu adalah kemungkinan yang nyata. Kami dapat merasakannya, para pemain dapat merasakannya. Melalui hasil ini, kami harus mengambil motivasi besar dari hasil tersebut dan melakukan yang terbaik untuk mencapai tahap kualifikasi berikutnya," ungkap Shin Tae Yong selepas mengalahkan Arab Saudi.
Menariknya, hasil di bulan November ini juga makin menguatkan mentalitas Indonesia, di mana mereka mencatatkan dua rekor yang membanggakan bagi kancah sepak bola domestik mereka.
Rizky Ridho dan kawan-kawan untuk pertama kalinya meraih kemenangan dalam rekor pertemuan melawan Arab Saudi yang sudah berlangsung selama 14 pertandingan di ajang apa pun sejak mereka pertama bertemu pada 1981.
Enam poin yang diperoleh Indonesia sejauh ini mengungguli apa yang dicapai oleh Vietnam pada kualifikasi Piala Dunia FIFA 2022 dengan empat poin. Sementara pada kualifikasi untuk edisi 2018, Thailand mencatatkan dua poin.
Di atas kertas, Jepang sepertinya akan mengunci posisi teratas Grup C. Namun posisi kedua masih akan diperebutkan oleh lima tim, yakni Australia, Indonesia, Arab Saudi dan Tiongkok secara sengit.
Asalkan Indonesia mampu mempertahankan tren positif mereka dan berani untuk terus mengejar mimpi mereka, maka pintu untuk kembali ke panggung Piala Dunia yang kedua kalinya setelah partisipasi mereka pada 1938 sangat mungkin untuk terjadi.
Fakta tersebut setidaknya bisa menjadi tambahan kepercayaan diri bagi Indonesia dan dengan putaran ketiga kualifikasi Asia yang masih menyisakan empat pertandingan, peluang untuk bisa lolos langsung ke ajang yang akan digelar di kawasan Amerika Utara dan Tengah itu masih terbuka lebar.