PSSI Targetkan Wasit Indonesia Bisa Pimpin Pertandingan di Piala Dunia 2030

Pelatihan Wasit Indonesia oleh PSSI.
Sumber :
  • PSSI

Banten.Viva.co.id - PSSI targetkan wasit Indonesia bisa pimpin pertandingan di Piala Dunia 2030 mendatang. Sejumlah pelatihan dan materi terus dilakukan federasi sepak bola nasional tersebut.

Seruan Keras Evan Dimas: Timnas Butuh Pemain Muda, Bukan Sekadar Naturalisasi

 

Salah satu yang dilakukan PSSI yakni melakukan kegiatan C1 Referee Refreshment Course yang berlangsung di Kinasih, Bogor, yang berlangsung dari 3 November 2024.

Timnas Indonesia Siap Cetak Sejarah, PSSI Lanjutkan Naturalisasi Demi Lolos Piala Dunia

 

PSSI berambisi bisa mencetak wasit asal Indonesia untuk memimpin pertandingan sepak bola di Piala Dunia 2030 mendatang.

Optimis Hadapi Jepang dan Arab Saudi, Timnas Indonesia Siap Tembus Rekor Baru

Wasit Ahmed Al Kaf.

Photo :
  • Viva.co.id

"Bukan tidak mungkin, 10 tahun ke depan, kita bisa mengidentifikasi talenta dan melanjutkan pembinaan dengan metode berkelanjutan yang sudah dirancang PSSI," ujar Wakil Ketua Umum PSSI, Ratu Tisha, mengutip situs resmi PSSI, Rabu, 06 November 2024.

 

Jenjang karir wasit di Indonesia juga telah diatur sedemikian rupa, untuk meningkatkan kualitas sang pengadil di lapangan hijau.

 

Jenjang karir wasit yang diatur PSSI mulai dari kelas C3 sebagai tingkat terendah, kemudian bisa naik tingkat ke C2 hingga C1, jika kualitas dan ketegasannya dianggap mumpuni berdasarkan seleksi.

 

Saat ini, PSSI memulai rekrutmen wasit C3 dengan target usia di bawah 22 tahun.

Daniel Klein, Minat Gabung Timnas Indonesia

Photo :
  • Instagram

"Kami melihat karier wasit pada umumnya mencapai puncak di usia 40 hingga 42 tahun, sehingga dengan persiapan sejak muda, mereka akan memiliki kematangan, pengalaman, dan kondisi fisik prima saat mencapai usia tersebut," tuturnya.

 

Fariq Hitaba, instruktur teknik dalam program ini menambahkan bahwa, pentingnya meningkatkan kualitas melalui tes seperti trivia test, video test, dan presentation test untuk melahirkan calon instruktur nasional.

 

Fariq juga menyampaikan, C1 Referee Refreshment Course kali ini mencakup beragam pelatihan, termasuk pembahasan Laws of the Game (LOTG), Video Assistant Referee (VAR), praktik lapangan, insiden offside, serta manajemen permainan.

Kolase Timnas Indonesia dan Belanda.

Photo :
  • TvOneNews.com

"Sejak tahun lalu, kami sudah memulai program ini dengan target jelas, membangun fondasi bagi wasit Indonesia yang berpotensi memimpin di panggung dunia," ujarnya.